Kunci Jawaban

Desain Kelompok dalam Tari Tradisi, Rangkuman Materi Seni Tari Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka

Berikut ini pembahasan materi Unit Pembelajaran 2 Desain Kelompok dalam Tari Tradisi Kelas 5 SD /MI 

Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
Buku Kurikulum Merdeka
Materi Seni Tari Kelas 5 SD - Desain Kelompok dalam Tari Tradisi, Rangkuman Materi Seni Tari Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah rangkuman materi Seni Tari Kurikulum Merdeka untuk Kelas 5 SD / MI sederajat Unit Pembelajaran 2 Desain Kelompok dalam Tari Tradisi.

Siswa dapat memanfaatkan rangkuman materi Seni Tari sebagai bahan belajar di sekolah dan di rumah.

Pada artikel ini juga terdapat  link download materi Seni Tari Kurikulum Merdeka untuk Kelas 5 SD semester 1 hingga 2.

Berikut ini pembahasan materi Unit Pembelajaran 2 Desain Kelompok dalam Tari Tradisi Kelas 5 SD /MI  di antaranya:

Mengenal Tari melalui Cerita Rakyat, Rangkuman Materi Seni Tari Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka

Pada unit ini, peserta didik menyelesaikan sebuah proyek yaitu berkreasi membuat desain kelompok pada setiap gerak tari tradisi tanpa mengembangkan gerak tersebut menjadi bentuk gerak yang baru. Hasil kerja tersebut kemudian disusun dalam bentuk konsep penyajian yang dilakukan secara berkelompok.

Dalam hal ini peserta didik akan membuat sebuah konsep susunan gerak hasil dari penerapan desain kelompok yang dilakukan. Peserta didik mempresentasikan di depan kelas hasil desain kelompok yang dibuat. Melalui kegiatan ini diharapkan sikap saling menghargai dapat berkembang dengan baik.

A. Desain Kelompok

Desain kelompok merupakan salah satu bagian dalam unsur pendukung dalam komposisi tari. Soedarsono (1978:30) menyatakan bahwa ada lima bentuk desain kelompok, di antaranya serempak (unison), berimbang (balance), selang-seling (alternate), pecah (broken), dan bergantian (Canon). Bentuk desain kelompok tersebut memiliki kekuatan dalam menyentuh perasaan penonton pada saat mengapresiasi penyajian tari. Perpaduan antara desain kelompok tersebut akan membuat penyajian tari menjadi lebih menarik dari segi koreografinya. Berikut adalah penjelasan dan contoh dari setip desain kelompok.

1. Serempak (unison)

Desan serempak/unison ini memiliki kesan teratur. Serempak yang dimaksud adalah gerakan penari secara bersama dengan hitungan dan waktu yang bersamaan pula. Gerak serempak atau unisondapat diatur atau ditempatkan pada pola lantai lurus maupun lengkung yang disesuaikan dengan arah hadap yang dapat dilihat oleh penonton. Berikut contoh beberapa gambar desain serempak/unison.

2. Berimbang (Balance)

Desain berimbang atau balance pada penyajian tari kelompok merupakan desain yang menggambarkan posisi penari menjadi dua kelompok yang sama dan seimbang. Dalam penyajian komposisi tari kelompok harus ada keseimbangan, dimana adanya kesimbangan posisi penari pasa saat melakukan gerak dan keseimbangan gerak yang dilakukan penari. Berikut contoh beberapa gambar desain berimbang/balance.

3. Selang-seling (alternate)

Desain selang-seling atau alternate menggambarkan posisi penari berada diantara penari lainnya. Gerak tari yang divariasikan menggunakan desain alternate akan membuat penyajian tari menjadi lebih indah dan variatif. Berikut contoh beberapa gambar desain selang-seling/alternate.

4. Terpecah (Broken)

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved