Beras Premium di Pontianak Naik Rp6 Ribu Per Karung, Kadiskumdag Akan Gelar Operasi Pasar
Penurunan produksi beras ini berdampak pada harga beras di pasaran yang mengalami kenaikan hingga Rp3.000 per kilogramnya.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Harga beras premium di Pasar Tradisional Kota Pontianak mengalami kenaikan Rp6.000 per karungnya.
Tingginya harga beras yang menjadi pemicu inflasi Desember 2023 lalu merupakan dampak El Nino yang mengakibatkan berkurangnya pasokan beras akibat kemarau berkepanjangan.
Penurunan produksi beras ini berdampak pada harga beras di pasaran yang mengalami kenaikan hingga Rp3.000 per kilogramnya.
Per Januari 2024 harga beras di sejumlah pasar dan toko di Kota Pontianak masih cukup tinggi.
"Per karungnya untuk harga beras premium mengalami kenaikan Rp6000 per karungnya. Untuk harga beras medium berkisar di Rp 13.500 - Rp 15.500 per kilogramnya, harga beras premium per kilonya harganya berkisar Rp16.500 hingga Rp17.000," ujar Pedagang Pasar Flamboyan Tono kepada TribunPontianak, Jumat 26 Januari 2024.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak, Junaidi mengatakan mengantisipasi kenaikan 9 bahan pokok pihaknya akan melakukan operasi pasar bekerjasama dengan Bank Indonesia, BUMD, Toko Modern dan distributor wilayah Kota Pontianak.
"Mengantisipasi kecenderungan kenaikan harga beras kami akan melakukan operasi pasar. Ini salah satu upaya Pemkot melalui Diskumdag. Kegiatan operasi pasar bekerjasama dengan berbagai stakeholder akan dilaksanakan di enam kecamatan yang ada di kota Pontianak," ujar Junaidi pada Jumat 26 Januari 2024.
Adapun jadwalnya Kantor Camat Pontianak Utara digelar operasi pasar pada Senin 29 Januari 2024, Kantor Camat Pontianak Timur pada Selasa 30 Januari 2024, Kantor Camat Pontianak Barat pada Rabu 31 Januari 2024, Kantor Camat Pontianak Kota pada Kamis 1 Februari 2024, Kantor Camat Pontianak Selatan pada Senin 5 Februari 2024, Kantor Camat Pontianak Tenggara pada Selasa 6 Februari 2024.
Junaidi mengatakan adapun komoditi yang diperjualbelikan adalah komoditi bahan kebutuhan pokok dan barang penting lainnya yang diperlukan oleh masyarakat dengan harga.
"Seluruh masyarakat Indonesia kecamatan di kota Pontianak dapat melakukan pembelian tanpa menggunakan kupon sesuai kota yang telah disediakan," ujarnya.
• Harga Beberapa Komoditi di Kalbar Naik Jelang Imlek, Begini Kata Pengamat Ekonomi
(*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Ika Bersyukur Program JKN Bantu Jalani Operasi di RS Vincentius |
![]() |
---|
Pelindo Regional 2 Pontianak Gelar Survei Kepuasan Pelanggan 2025 Guna Tingkatkan Kualitas Layanan |
![]() |
---|
GAJI Karyawan Swasta atau Buruh di Pontianak Sekarang dan Nominal Berapa Standar Gaji di Pontianak |
![]() |
---|
MOMEN Hari Perhubungan Nasional 2025 KSOP Kelas 1 Pontianak Gelar Donor Darah & Kampanye Keselamatan |
![]() |
---|
Gramedia Pontianak Gelar Semesta Buku, Ajak Masyarakat Tingkatkan Literasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.