Dukung Pembangunan Tol Pontianak - Pelabuhan Kijing, Organda Kalbar Nilai Pasti Lebih Efektif

Sekretaris DPD Organda Kalbar Matruji menyampaikan infrastruktur jalan di Kalbar termasuk tertinggal bila dibandingkan daerah lainnya.

Penulis: Ferryanto | Editor: Try Juliansyah
Dok. Kompas.com
Ilustrasi jalan tol. Jalan Tol Pertama Kalbar Dibangun dari Pontianak-Kijing Sepanjang 90 Km. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Organda (organisasi angkutan darat) Kalimantan Barat sangat mendukung bilamana ada pembangunan jalan Tol dari Pontianak menuju Pelabuhan Kijing Mempawah.

Sekretaris DPD Organda Kalbar Matruji menyampaikan infrastruktur jalan di Kalbar termasuk tertinggal bila dibandingkan daerah lainnya.

Jalanan antar daerah di Kalbar relatif lebih sempit, sehingga untuk transportasi angkutan darat khususnya yang membawa barang logistik dan penumpang tidak dapat maksimal.

Bilamana jalan Tol dari Pontianak ke Kijing dibangun, maka ia nilai akan sangat efektif dan efisien dalam pengiriman berbagai keperluan logistik dan kebutuhan lainnya.

"Kalau sampai terlaksana Tol Pontianak - Kijing, itu akan sangat efektif bagi kita, karena sampai sekarang pengiriman barang sering terlambat, jalan kita yang sempit, macet. Estimasi kalau dari Kijing ke Pontianak membutuhkan 30 liter saja pergi pulang, tetapi karena macet dan sebagainya sekarang kita bisa sampai 45 liter, harusnya bisa 3 rate tetapi sekarang ini 2 rate saja itu sampai malam," ujarnya, Senin 22 Januari 2024.

Baca juga: Pembebasan Lahan Tol Pontianak - Pelabuhan Kijing, Suriansyah : Tanggung Jawab Investor

Bilamana Tol dapat dibangun, pihaknya tidak keberatan walaupun harus melalui jalan yang berbayar, karena berdasarkan perhitungan melalui jalan tol masih akan lebih efektif dibanding melalui jalan biasa.

"Tol lebih efektif, kalaupun ada pelebaran jalan, tetapi itu tidak akan lebih baik dibanding lewat tol, bila kita melihat dari sisi angkutan ya khususnya organda, dan tol ini memang diperlukan sekali di Kalbar saat ini," jelasnya.

Saat ini Anggota Organda Kalbar di 14 Kabupaten/ Kota lebih dari delapan ribu, yang terdiri dari angkutan barang berbagai kebutuhan logistik, bangunan serta angkutan orang. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved