Tak Ada Lagi Warga Sambas Terisolir Berkat Jembatan Berkemajuan

Jembatan Berkemajuan ke-41 yang baru saja diresmikan menghubungkan antara Desa Lambau dan Desa Sarang Burung Kuala.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Pemkab Sambas
Bupati Sambas Satono meresmikan Jembatan Berkemajuan ke-41 Desa Lambau, Kecamatan Jawai, Selasa 9 Januari 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Masyarakat Desa Lambau, Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas, akhirnya tidak lagi terisolir karena berdiri Jembatan Berkemajuan, Rabu 10 Januari 2024.

Jembatan Berkemajuan ke-41 yang baru saja diresmikan menghubungkan antara Desa Lambau dan Desa Sarang Burung Kuala.

Selain menghubungkan dua desa, hadirnya jembatan juga melepas keterisolasian warga dusun di Desa Lambau.

Tokoh Agama Masyarakat Desa Lambau H Adul mengatakan berdirinya jembatan menjadi penghubung warga. Tidak hanya itu, jembatan ini juga akses vital perekonomian masyarakat.

"Tentu ini penghubung satu dusun yang ada, di sana ada beberapa kepala keluarga yang tinggal, sekaligus jalan menuju ke kebun dan area pertanian," jelasnya.

Baca juga: Bupati Sambas Resmikan Jembatan Berkemajuan ke-41 di Desa Lambau

Dia menjelaskan, sebelum dibangun menjadi lebih kokoh, jembatan itu hanya terbuat dari kayu yang rentan ambruk.

"Sebelum ada jembatan berkemajuan dengan lebih kokoh dahulu hanya dari kayu, jadi rawan rubuh, hanya bisa dilewati sepeda, motor," katanya.

Akan tetapi setelah menjadi Jembatan Berkemajuan maka kendaraan roda dua seperti pikap saat ini bisa melewatinya.

"Tapi saat ini sudah dapat dilewati kendaraan roda empat. Seperti pikap mengangkut hasil pertanian sudah dapat melintas. Kehadiran jembatan tentu menjadi urat nadi perekonomian warga dan masyarakat secara luas," ucapnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved