Hasil Undian Badminton Malaysia Open 2024, Ujian Berat Tungal Putra Indonesia

Jonatan pun masih tertinggal dalam rekor pertemuan dengan Kidambi meski kedua pemain ini saling mengalahkan.

Tahun lalu mereka bentrok sebanyak empat kali. Jonatan menang dua kali lalu dibalas Kidambi, yang punya 6 gelar turnamen Superseries, di perjumpaan laga terakhir.

Salah satu kemenangan Kidambi atas Jonatan terasa menyakitkan berkali-kali lipat karena dialami dalam laga penentuan di final Thomas Cup 2022.

Jalan Jonatan makin terjal karena dia menjadi pemain unggulan yang jalurnya bersilangan dengan raja bulu tangkis saat ini, Viktor Axelsen.

Axelsen sendiri juga berhadapan dengan undian yang tidak mudah.

Di babak pertama Malaysia Open 2023 Viktor Axelsen akan terlibat bentrok dengan Loh Kean Yew dalam laga antara pemenang emas Kejuaraan Dunia.

Loh Kean Yew menjadi salah satu dari segelintir pemain yang mampu mengalahkan Axelsen lebih dari satu kali sejak jawara asal Odense itu mendominasi sektor tunggal putra pada 2021.

Kekalahan pahit diberikan Loh kepada Axelsen pada babak pertama Kejuaraan Dunia 2021 yang akhirnya dimenanginya dan perempat final Denmark Open 2022.

Baca juga: BWF World Rangking Badminton Hari Ini Jelang Malaysia Open 2024

Axelsen telah membalasnya dengan tuntas melalui kemenangan di dua laga terakhir. Meski begitu, skor pertandingan antara kedua pemain yang pernah berlatih bersama ini selalu ketat.

Jika di babak pertama ada Derbi Juara Dunia, di babak kedua Malaysia Open 2024 berpotensi terjadi perang antara pemegang titel Juara Asia.

Adalah wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, yang berpeluang menjalaninya.

Sang Juara Asia yang bisa mengadang Ginting adalah Lee Zii Jia. Ginting merupakan Juara Asia 2023 sedangkan Lee adalah Juara Asia 2022.

Walau Lee Zii Jia juga mengalami penurunan performa dalam 1,5 tahun terakhir, pemain yang sempat diplot sebagai suksesor Lee Chong Wei itu tak bisa diremehkan.

Saat terakhir kali saling berhadapan di perempat final Indonesia Masters 2023, Ginting sempat berada dalam situasi tidak aman.

Tertinggal 1-7 di gim kedua, Lee Zii Jia mampu menyamakan skor di 15-15. Beruntung, Ginting dapat menggagalkan kebangkitan Lee karena dia sudah kalah di gim pertama.