Cuaca Ekstrem di Awal Tahun 2024, BPBD Mempawah Ingatkan Warga Waspada Batingsor

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah, Agit Sugiarto, menyampaikan update terkini berkenaan cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Kalimantan Barat.

"Berkenaan cuaca sesuai laporan dari Kantor Stasiun Klimatologi Kelas II Kalimantan Barat, khusus di wilayah Kabupaten Mempawah untuk dasarian pertama dari tanggal 1 sampai 10 Januari 2024, perkiraan curah hujan di atas 100 milimeter/dasarian," jela Agit saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat 5 Januari 2024 pagi.

Agit mengatakan, BPBD terus melakukan upaya-upaya pencegahan terjadinya bencana seperti banjir, angin puting beliung, dan tanah longsor (Batingsor) yang terjadi akibat cuaca ekstrem.

"Kita terus melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan yang nantinya akan diteruskan kepada kepala desa maupun Lurah berkenaan dengan antisipasi bencana alam dan penanggulangannya," ujar Agit.

Agit menjelaskan, pihaknya akan terus memberikan edukasi dan imbauan kepada masyarakat di tengah cuaca ekstrem yang terjadi saat ini.

"Di tengah-tengah curah hujan yang tinggi di Kabupaten Mempawah, tentu saja langkah-langkah harus kita lakukan untuk waspada potensi banjir maupun bencana alam lainnya. Jadi nanti kita juga akan memberikan edukasi dan imbauan melalui Videotron yang dimiliki Pemkab Mempawah," ujar Agit.

"Kami berharap apabila ada terjadi bencana alam di wilayah-wilayah harap segera memberikan laporan, sehingga kita bisa mengambil tindakan cepat," tegas Agit.

• Desa Nanga Tepuai Terendam Banjir, BPBD Kapuas Hulu: 500 KK Terdampak

(*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini