Sering Bocor, Tahun 2024 PDAM Akan Lakukan Pemasangan Pipa Diameter 500 mm di Paralel Sungai Jawi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Direktur Utama Perumda Tirta Khatulistiwa Kota Pontianak, Ardiansyah mengatakan dalam rangka upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat Tahun 2024, melalui APBD akan dilakukan pemasangan pipa diameter 500 mm di Paralel Sungai Jawi yang sering dikeluhkan masyakarat sering terjadi kebocoran.

"Daerah Sungai Jawi yang kemarin sering dikeluhkan masyarakat sering terjadi kebocoran. Mudah-mudahan Project itu sempat selesai dan apa yang diperlukan oleh masyarakat di daerah paralel Sungai Jawi bisa teratasi," ujar Ardiansyah pada Kamis 4 Januari 2024.

Tujuan pemasangan pipa berdiameter 500 kata dia, untuk memperbaiki wilayah pelayanan karena pipanya pipa transmisi ke Ujung Pandang dari Ujung Pandang itu didistribusikan ke masyarakat di daerah Tabrani Ahmad, Jalan karet, di Perum 2 dan kamu Yos Sudarso.

"Kemudian juga untuk di daerah Perdana yang sering terjadi kebocoran pipa, di tahun 2024 akan kita masukin ke dalam anggaran PDAM tetapi nilainya nggak terlalu besar cuman kita memperbaiki atau mengganti pipa di lokasi dari Ahmad Yani tarik ke Mega mall," ujarnya.

Ia mengatakan beberapa lokasi yang sering terjadi kebocoran di daerah Jalan Perdana, adanya perbaikan nantinya akan meningkatkan pelayanan sekitaran wilayah Megamall sehingga masyarakat di daerah perdana kemudian Parit Haji Husin, di daerah boster kesehatan itu semua bisa dinikmati.

Baca juga: Windy Tekankan Perlu Aksi Nyata Cegah Stunting Jangan Hanya Sebatas Lip Service Belaka

"Selain itu upaya meningkatkan pelayanan terutama wilayah barat, di tahun 2024 mudah-mudahan akan dibangun IPA 300 liter per detik di wilayah Nipah kuning dan diperkirakan masa konstruksinya selesai di akhir 2025," ujarnya.

Pada 2026 ia berharap masyarakat sudah bisa menikmati IPA di wilayah Pontianak Barat sehingga jalur distribusi yang semula menggunakan IPA di Imam Bonjol yang melayani wilayah Barat akan dipindahkan.

"Melalui IPA di boster Ujung Pandang maupun boster Rambutan itu akan kita pindahkan jalurnya ke wilayah Pontianak Kota Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara. Sehingga kapasitas yang ada kita bisa melebihi dan masyarakat bisa menikmati air sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat," ujarnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini