Pemkot Pontianak Gelar Syukuran, Jumat Soft Opening Mal Pelayanan Publik

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono melakukan soft opening Mal Pelayanan Publik (MPP) di Gedung MPP, Jalan Kapten Marsan, Rabu 20 Desember 2023.

Sekilas MPP memiliki bangunan sendiri, namun bangunannya terhubung dengan lantai tiga Pasar Kapuas Indah.

MPP Kota Pontianak yang dicanangkan akan beroperasi pada awal tahun 2024 terletak di lokasi strategis. Hal ini memudahkan masyarakat untuk mengakses pelayanan.

MPP memiliki berbagai fasilitas mulai dari ruang laktasi, ruang multifungsi, ruang pertemuan hingga tempat bermain anak.

Fasilitas pendukung lainnya yang dimiliki MPP antara lain ATM Center, perpustakaan publik, mushola, area parkir, kantin juga cafetaria. Edi mengatakan pada dasarnya MPP bertujuan untuk memudahkan setiap keperluan administrasi masyarakat kota.

Baca juga: Sosialisasi Olimpiade Paris 2024, Raja Sapta : Prestasi Olahraga Harus By Design

Edi mengatakan nantinya berbagai urusan seperti perizinan usaha, perpanjangan KTP, SIM atau membuat SKCK bisa dilakukan di MPP.

Total terdapat 21 jenis pelayanan yang akan dilaksanakan di lokasi eks bioskop ternama di Kota Pontianak ini.

"Hari ini soft launching Mal Pelayanan Publik (MPP) yang terletak di Jalan Kapten Marsan akan dilaksanakan pada hari Jumat. Kita ingin dikebut pembangunannya, agar akhir tahun sudah beroperasi. Semakin cepat untuk melayani kebutuhan administrasi masyarakat," ujarnya kepada wartawan.

Edi mengatakan sebanyak 21 jenis pelayanan publik akan menandatangani perjanjian kerjasama di bawah administrasi MPP Kota Pontianak. Menjelang akhir masa jabatan Wali Kota Edi dan Wakil Wali Kota Bahasan, seluruh target pembangunan telah tercapai. Edi berharap, pembangunan dapat dilanjutkan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota.

"Proses pembangunan MPP sudah mencapai 98,4 persen. MPP akan bertempat di lantai tiga gedung pasar Kapuas Indah. Di dalam gedung tersedia berbagai ruangan pelayanan. Tidak hanya itu, coffee shop juga turut menambah fasilitas MPP. Mudah-mudahan menyelesaikan persoalan pelayanan publik, sehingga masyarakat dapat sejahtera," sebut Edi.

Lokasi MPP sengaja dipilih untuk menghidupkan kawasan perdagangan Kapuas Indah. Penyedia layanan di MPP, selain dari Pemkot Pontianak, nantinya juga dari kementerian dan lembaga. Banyak impian saya untuk pembangunan Kota Pontianak, seperti IPALT-D dan fasilitas olahraga," ujarnya.

Sebelumnya Edi menyebut, MPP terinspirasi dengan model pelayanan dari negara Azerbaijan. Dimana, tim Kemenpan RB melihat bagaimana pemerintahan di sana berjalan efektif dengan MPP.

Di sana kata Edi urusan administrasi bahkan bisa dilaksanakan di pasar. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini