BNPB Laporkan Jumlah Korban Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Merapi 15 Orang
Sementara 5 jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi di RSUD dr. Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Jumlah korban terkonfirmasi meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi bertambah menjadi 15 orang.
Informasi itu disampaikan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan hingga Selasa 5 Desember 2023 pukul 22.28 WIB. Sementara 8 pendaki lainnya masih dicari keberadaannya.
"Dari total 15 yang terkonfirmasi, 10 diantaranya sudah teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification atau Tim DVI," tutur Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Rabu 6 Desember 2023.
Sementara 5 jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi di RSUD dr. Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.
• Status Tanggap Darurat Lahar Hujan Gunung Merapi Berlaku 2-15 Desember 2021
Hingga kini, proses pencarian dan pertolongan masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
Dilaporkan sampai hari ini, Gunung Marapi tercatat sudah mengalami erupsi sebanyak 46x. Erupsi terakhir tercatat melalui seismograf pada Selasa 5 Desember 2023 pukul 06.24 WIB dengan amplitudo maksimum 25.1 mm dan durasi 80 detik.
Gunungapi dengan ketinggian 2.891 mdpl tersebut masih berstatus waspada atau level II.
BPBD Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar bersama tim gabungan terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi di lokasi guna melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar.
Masyarakat di sekitar Gunung Marapi diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun pada jarak kurang dari 3 km dari puncak.
Selain itu, masyarakat yang berada di 4 kecamatan terdekat diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah serta memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan.
"Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak terpancing isu yang masih simpang siur dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa diverifikasi kebenarannya. Harap selalu mengikuti arahan dan imbauan dari pemerintah daerah setempat," pesan pria yang biasa disapa Aam ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Erupsi Gunung Marapi, 15 Orang Meninggal Dunia, 5 Jenazah Belum Terindentifikasi
Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Raya Batang Tarang, Pengendara Motor Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Dinkes Singkawang Sebut 111 Kasus DBD Ditangani Rumah Sakit, Tak Ada Korban Meninggal |
![]() |
---|
Pria 22 Tahun Meninggal di Tempat Usai Terlindas Truk Tangki di Kubu Raya |
![]() |
---|
Polres Singkawang dan Jasa Raharja Serahkan Santunan untuk Korban Laka Lantas yang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Keluarga Tolak Autopsi, Jasad Wage Ditemukan Meninggal Dunia di Pantai Pemangkat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.