Pemkot Singkawang Gelar Operasi Pasar Tahap Terakhir di 2023

"Ini merupakan operasi pasar terakhir di Tahun 2023. Operasi pasar bertujuan sebagai upaya menekan inflasi di Singkawang," ucapnya saat ditemui Tribun

Penulis: Zulfikri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ZULFIKRI
Kepala Disdaginkop UKM Kota Singkawang, Muslimin (pertama dari kiri) saat memberikan paket sembako murah secara simbolis kepada salah satu warga pada Operasi Pasar Tahap VIII di di Jalan Salam Diman depan Puskesmas Pasar Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Selasa 5 Desember 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Pemerintah Kota Singkawang melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Disdaginkop UKM) Kota Singkawang kembali menggelar Operasi Pasar tahap VIII.

Operasi pasar kali ini merupakan Operasi pasar yang terakhir di Tahun 2023.

Ada 3.750 paket sembako murah yang didistribusikan.

Kepala Disdaginkop UKM Kota Singkawang, Muslimin mengatakan operasi terus dilakukan untuk menekan laju inflasi dan kenaikan harga di Kota Singkawang.

Kemudian untuk membantu warga mendapatkan harga layak menjelang Natal dan Tahun baru (Nataru).

Personel Polres Singkawang Laksanakan Pengamanan Kampanye di Kota Singkawang

"Ini merupakan operasi pasar terakhir di Tahun 2023. Operasi pasar bertujuan sebagai upaya menekan inflasi di Singkawang," ucapnya saat ditemui Tribun Pontianak di di Jalan Salam Diman depan Puskesmas Pasar Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Selasa 5 Desember 2023.

Sebelumnya, pada tanggal 4 Desember 2023 sebanyak 1.875 paket terjual habis pada operasi pasar tahap VIII di Pasar Semi Modern Alianyang.

Kemudian hari ini Selasa 5 Desember 2023 di Jalan Salam Diman depan Puskesmas Pasar.

"Kita laksanakan dua hari. Jadi total keseluruhan yang kita distribusikan ada 3.750," ungkapnya.

Sama seperti operasi pasar sebelumnya, ada tiga komoditi yang dijual.

Diantaranya beras 5kg, gula pasir 2 kg dan minyak goreng 2 liter.

Masyarakat cukup membawa KTP dan KK untuk pembelian paket bahan pokok tersebut

"Kemudian membayar sebesar Rp 100 ribu karena sudah kita subsidi 30 persen dari harga umum di pasaran," ungkapnya.

Namun untuk pengambilan paket tidak boleh diwakilkan. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved