Launching Penggunaan Aplikasi Srikandi & GNSTA, Ini Paparan Kadis Perpustakaan Kearsipan Mempawah
"Dengan diterapkannya penggunaan Aplikasi Srikandi akan memberikan manfaat, pertama meningkatkan kinerja dan lebih optimal mencapai target organisasi.
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Bupati Mempawah Erlina melaunching penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) dan pencanangan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA), di Gedung Mempawah Command Center, Rabu 29 November 2023.
Aplikasi Srikandi dan Pencanangan GNSTA tersebut digagas oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Kabupaten Mempawah.
Turut dihadiri Bupati Mempawah Erlina, Wakil Bupati Muhammad Pagi, Sekda Mempawah Ismail, dan para Kepala OPD Pemkab Mempawah.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Kabupaten Mempawah, Nurmala menyampaikan bahwa, Aplikasi Srikandi didukung oleh 4 lembaga negara yaitu, pertama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi sebagai koordinator manajemen dan regulasi nasional Republik Indonesia.
Kedua Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dalam penyusunan proses bisnis dan data informasi pengelolaan arsip dinamis. Ketiga Kementerian Kominfo dalam pengembangan aplikasi dan penyediaan infrastruktur TIK. Keempat Badan Siber dan Sandi Negara dalam hal pengaman aplikasi dan sertifikasi elektronik.
"Dengan diterapkannya penggunaan Aplikasi Srikandi akan memberikan manfaat, pertama meningkatkan kinerja dan lebih optimal mencapai target organisasi. Kedua memberikan kemudahan akses informasi kearsipan yang diperlukan publik ketiga memudahkan komunikasi dan koordinasi antar instansi pemerintah keempat efesiensi penggunaan kertas," jelas Nurmala.
• Bupati Erlina Lantik dan Ambil Sumpah Janji Kepsek SD dan SMP di Lingkungan Pemkab Mempawah
"Manfaat lainnya adalah penyelenggaraan kearsipan akan terkelola dengan baik dari pembuatan naskah atau arsip, pemberkasan arsip dan penyusutan arsip akan dilaksanakan sesuai dengan standar kearsipan yang mengacu kepada 4 pilar instrumen kearsipan yakni tata naskah dinas, kode klasifikasi (kode arsip), sistem klasifikasi keamanan dan akses arsip dinamis dan jadwal retensi arsip," lanjut Nurmala memaparkan.
Nurmala memaparkan, mulai hari ini Pemkab Mempawah akan memulai menggunakan Aplikasi Srikandi secara resmi.
"Kami dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Mempawah sudah berusaha mempersiapkan segala sesuatunya secara maksimal melalui proses bisnis dan data informasi pengelolaan arsip dinamis. Namun demikian bila masih terdapat kekurangan-kekurangan kami mohon maaf yang sebesar-besarnya," ujar Nurmala.
Nurmala mengatakan, Aplikasi ini merupakan hal baru yang tentu saja akan membutuhkan penyesuaian yang membutuhkan waktu, membutuhkan tenaga, dan membutuhkan semangat yang lebih bila dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya.
"Kami yakin dengan komitmen bersama Aplikasi Srikandi ini dapat dilaksanakan secara bersama-sama," ucap Nurmala optimis.
Lebih lanjut, Nurmala memaparkan, peran penting arsip dalam pelaksanaan reformasi birokrasi berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, dengan menyediakan informasi yang autentik dan dapat dimanfaatkan publik secara transparan, untuk mencapai maksud tersebut diperlukan suatu gerakan bersama tertib arsip untuk kepentingan kita semua.
"Maka pada hari ini, kita juga akan melakukan komitmen bersama untuk melaksanakan gerakan nasional sadar tertib arsip (GNSTA) yang terdiri enam komponen, yakni tertib kebijakan kearsipan, tertib organisasi kearsipan, tertib pengelolaan kearsipan, tertib sumber daya manusia kearsipan, tertib sarana dan prasarana kearsipan, dan tertib pendanaan kearsipan," jelas Nurmala memaparkan.
Nurmala menjelaskan, Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) bermaksud untuk menumbuh suburkan akan pentingnya arsip dalam penyelenggaraan pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat.
"Karena arsip perlu kita jaga, kita rawat dan kita lestarikan untuk kepentingan masa kini dan akan datang sebagai memori kolektif bangsa atau daerah, manfaat hukum, ilmu pengetahuan dan penelitian," jelas Nurmala.
"Akhirnya melalui kegiatan ini mudah-mudahan mampu meningkatkan efektivitas kinerja dan berkesinambungan penyelenggaraan pemerintahan di kabupaten mempawah dan dapat memberikan sumbangsih dalam peningkatan nilai reformasi birokrasi di Kabupaten Mempawah," tutup Nurmala. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
Launching
Srikandi
aplikasi
Erlina
Bupati
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Mempawah
Kalimantan Barat
Kalbar
29 November
Rabu
2023
Stok Beras Kota Pontianak Dipastikan Aman Hingga Akhir Tahun |
![]() |
---|
10 Ribu Bibit Ikan Nila Disalurkan untuk Perkuat Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Ketua PGRI Kalbar : Kesejahteraan Guru Jangan Jadi Korban Program MBG |
![]() |
---|
Babinsa Koramil 1210-05/Menyuke Bekali Siswa Dengan Latihan Dasar Kepemimpinan |
![]() |
---|
Pengunjung Antusias Berburu Diskon di Semesta Buku Gramedia Pontianak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.