Mahasiswa Poltesa, Awalinda Raih 2 Medali Emas dan 1 Perak Pekan Paralympic Kalbar

Awalinda menjelaskan, kampus telah mendukung kelancaran kegiatan dengan berkomunikasi dengan pihak UMKM dan pengurus National Paralimpic Centre (NPC).

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Awalinda, mahasiswa Prodi Agroindustri Pangan (AIP) Poltesa meraih 2 medali emas, dan 1 perak cabang olahraga para renang Pekan Paralympic Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tahun 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Awalinda, mahasiswa Program Studi (Prodi) Agroindustri Pangan (AIP) Politeknik Negeri Sambas (Poltesa) meraih 2 medali emas, dan 1 perak, Selasa 28 November 2023.

Tiga medali itu Awalinda peroleh dari cabang olahraga para renang Pekan Paralympic Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tahun 2023.

Sebelum membuahkan hasil membanggakan itu, Awalinda menjalani beberapa tahapan yang dilalui. Salah satunya yaitu proses karantina di Pontianak sejak awal bulan September 2023.

Awalinda merupakan mahasiswa semester 3 Prodi Agroindustri Pangan. Awalinda juga harus tetap menjalani proses akademik yaitu kegiatan Praktik Industri di UMKM yang bergerak di bidang pangan.

Berkat kegigihan Awalinda dalam mengikuti kegiatan, ia berhasil melalui proses karantina dan melaksanakan program Praktik Industri dengan baik.

Baca juga: Kabupaten Sambas Kini Miliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik

Awalinda menjelaskan, kampus telah mendukung kelancaran kegiatan dengan berkomunikasi dengan pihak UMKM dan pengurus National Paralimpic Centre (NPC).

"Alhamdulillah saya bersyukur sekali karena Koordinator Prodi AIP telah membantu berkomunikasi dengan pengurus National Paralimpic Centre (NPC) untuk memfasilitasi kegiatan praktik industri saya di UMKM yang ada di Pontianak," ungkapnya.

Sehingga ia mampu mengikuti kegiatan latihan renang dari pukul 07.00 - 11.00, dan Praktik Industri pukul 13.00 - 17.00.

"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih sekali atas dukungan dan kebijaksanaan kampus terhadap saya," ujarnya.

Awalinda mengatakan bahwa keterbatasan fisik dalam dirinya tidak membuat ia patah arang.

"Saya memang memiliki keterbatasan pada fisik saya, namun hal itu tidak membuat saya minder, justru saya menjadi lebih bersemangat, karena saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa keterbatasan bukan halangan kita untuk berkarya dan meraih prestasi," katanya.

Untuk itu, imbuh dia, harus selalu berdoa dan berusaha dengan sekuat daya upaya untuk mencapai apa yang dicita-citakan. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved