MotoGP

Terbukti Curang, Alasan Bagnaia dan Bastianini Tidak Dihukum di MotoGP Malaysia 2023

Terbukti curang saat balapan di Sirkuit Sepang MotoGP Malaysia 2023, ini alasan Francesco Bagnaia dan Enea Bastitiani tidak terkena sanksi hukuman di

Editor: Rizky Zulham
MOHD RASFAN / AFP
Pemenang Ducati, pebalap Tim Lenovo Italia Enea Bastianini (tengah), peringkat kedua pebalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Alex Marquez (kiri) dan peringkat ketiga pebalap Tim Ducati Lenovo asal Italia Francesco Bagnaia (kanan) merayakan di podium setelah Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Terbukti curang saat balapan di Sirkuit Sepang MotoGP Malaysia 2023, ini alasan Francesco Bagnaia dan Enea Bastitiani tidak terkena sanksi hukuman di akhir pekan lalu.

Seperti diketahui, Dua pembalap Ducati, Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia, masing-masing finis pertama dan ketiga pada balapan MotoGP Malaysia 2023 di Sirkuit Sepang, Minggu 12 November 2023.

Di tengah pesta keberhasilan tersebut, Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia terkena peringatan soal tekanan ban.

Kedua pembalap asal Italia tersebut diberi peringatan resmi karena melanggar aturan tekanan ban di Sepang.

Bagnaia memperpanjang keunggulan di puncak klasemen sementara MotoGP 2023 atas rival terdekatnya, Jorge Martin (Pramac), menjadi 14 poin, sementara Martin harus puas finis keempat.

Menjelang akhir pekan, Bagnaia berkomentar bahwa dia memiliki "pelawak" untuk digunakan dalam pertarungan kejuaraan dengan Martin yang sudah mendapat peringatan untuk berkendara di bawah tekanan ban minimum pada MotoGP Thailand 2023.

Aturan Baru MotoGP 2024 Patahkan Dominasi Ducati, Status Konsesi Dorna Anak Emaskan Yamaha dan Honda

Bagnaia menyatakan itu akan menjadi sesuatu yang ingin dia manfaatkan pada MotoGP Qatar 2023, pekan depan, tetapi sekarang dia tidak lagi memiliki opsi itu.

Hasil balapan di Negeri Jiran menandai kemenangan pertama Bastianini sejak MotoGP Aragon 2022 di Sirkuit Aragon, Spanyol.

Namun, saat memacu motornya selama balapan dia dinyatakan melanggar aturan tekanan ban minimum dalam balapan.

Seperti dilansir dari Motorsport, karena ini adalah pelanggaran pertama mereka, mereka tetap mempertahankan hasilnya.

Tetapi, jika mereka kembali melanggar aturan, mereka akan diberikan penalti tiga detik.

Aleix Espargaro (Aprilia) sejauh ini menjadi satu-satunya pembalap yang mendapat sanksi karena melanggar aturan tekanan ban yang diberlakukan mulai GP Inggris tahun ini.

Dia terkena penalti tiga detik di Thailand karena melakukan pelanggaran kedua.

Pembalap wildcard Ducati, Alvaro Bautista juga menerima peringatan pada balapan Minggu di Sepang karena melanggar aturan yang sama, bersama dengan Luca Marini (Mooney VR46) dan Iker Lecuona (LCR Honda)

Ini semua adalah pelanggaran pertama, dan oleh karena itu hasil grand prix mereka masih berlaku.

Halaman
1234
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved