Pemkab Mempawah Gaungkan Sederet Langkah Cegah Inflasi Daerah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) Kabupaten Mempawah, Johana Sari Margiani, menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mempawah terus berupaya melakukan pencegahan inflasi daerah.

"Melalui Tim Pengendali inflasi Daerah (TPID), Pemkab bersama Stakeholder terkait terus melakukan upaya pencegahan inflasi. Misalnya berkenaan dengan beras dilakukan kerjasama dengan Bulog," jelas Johana saat dihubungi, Selasa 14 November 2023.

Selain itu kata Johana, TPID turut melaksanakan kegiatan pasar murah di seluruh Kecamatan dengan turut melibatkan desa-desa, seperti halnya pemanfaatan kegiatan Gema Bina Bangun Desa (GBBD) yang saat ini terus digencarkan oleh Pemkab Mempawah.

"Nah, jadi pada pelaksanaan GBBD yang menyasar Desa-Desa di seluruh Kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah, TPID ikut berpartisipasi dengan menyediakan paket pasar murah. Jadi masyarakat bisa berbelanja dengan harga subsidi pemerintah," terang Johana.

"Selain itu, kita juga rutin melaksankan rapat bersama mengenai pencegahan inflasi daerah. Agar apabila ada hal-hal yang urgent bisa kita ambil tindakan cepat," jelas Johana.

Selain itu, Johana mengatakan, Pemkab Mempawah turut meminta kepada masyarakat agar bisa memanfaatkan lahan rumah dengan menanam kebutuhan pangan sehari-sehari, sehingga kebutuhan pokok sehari-sehari bisa tercukupi.

"Sebagaimana arahan pemerintah pusat masyarakat agar pintar untuk mengelola bahan pangan pengganti beras, tidak panic buying. Kemudian daerah diminta melakukan gerakan menanam, pemanfaatan lahan, agar ketersediaan kebutuhan seperti cabai, sayuran untuk keperluan pangan sehari-hari setidaknya dapat tertutupi," jelas Johana.

• Disperindagnaker Mempawah Pastikan Harga dan Ketersediaan Bapok Stabil Jelang Nataru 2024

(*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini