MotoGP

Aturan Baru MotoGP 2024 Patahkan Dominasi Ducati, Status Konsesi Dorna Anak Emaskan Yamaha dan Honda

Aturan baru itu sebagai upaya menyeimbangkan level kompetisi dengan pemberian konsesi bagi Honda dan Yamaha masih buntu.

Editor: Rizky Zulham
MOHD RASFAN / AFP
Bukti Kuatnya Dominasi Ducati - Pembalap Ducati Tim Lenovo Italia Francesco Bagnaia (kanan) berkendara di depan pebalap Gresini Racing MotoGP Spanyol Alex Marquez (tengah) dan pebalap Prima Pramac Spanyol Jorge Martin (kiri) pada balapan Tissot Sprint pada Grand Prix MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 11 November 2023. 

Niat mengucilkan Ducati dengan pembatasan aturan juga kurang disukai oleh CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta.

Ezpeleta menunjuk bahwa, bagaimanapun Ducati tetap harus mendapat kredit karena berhasil menciptakan inovasi tanpa melangkahi regulasi.

"Saya tidak bisa bilang ke Ducati, 'Maaf, kalian terlalu bagus jadi kami harus sedikit menahan kalian'," ujar Ezpeleta.

"Di Formula 1, Red Bull tidak diperlambat, demikian juga Mercedes tidak mengalami pembatasan buatan selama bertahun-tahun (mendominasi)."

Jalan tengah akhirnya coba diambil. Kabarnya, Ducati hanya akan dibatasi dalam aspek pengujian saja di mana salah satunya adalah pengurangan jatah ban untuk tes.

Selain itu ada rencana pengurangan jatah wildcard bagi Ducati karena memiliki terlalu banyak pembalap di lintasan.

Pembatasan ban dan jatah tes juga bisa berdampak ke pabrikan lainnya mengikuti perbandingan poin pada akhir musim.

Sebenarnya ada usulan lain untuk mengurangi juga jatah ban bagi pembalap saat akhir pekan lomba bagi Ducati tetapi saran ini dinilai membawa risiko lain.

Masih menurut Speedweek, karena kesepakatan mutlak dari seluruh pabrikan sulit terpenuhi, mereka harus menurunkan posisi demi menemukan kompromi.

Regulasi teknis MotoGP sejatinya berlaku sampai akhir siklus lima tahunan pada 2026 mendatang.

BERUBAH! Jadwal MotoGP Qatar 2023 di Jam Tayang Trans7 Live Race Senin Dinihari, Tonton Disini

Keuntungan yang Dijanjikan ke Honda dan Yamaha untuk Status Konsesi Baru

1. Bebas mengembangkan mesin saat musim berjalan

2. Lebih banyak jatah mesin per pembalap untuk semusim

3. Bisa memilih empat sirkuit pengujian, lebih banyak satu sirkuit daripada pabrikan lainnya

4. Penambahan jatah pemutakhiran aerodinamika per pembalap dari satu menjadi dua

5. Potensi penambahan jumlah tes bagi pembalap reguler

Rencana Pembatasan bagi Ducati

1. Jatah wildcard dikurangi dari enam per tahun menjadi dua atau tidak ada sama sekali

2. Jatah ban untuk pengujian dikurangi dari 170 pasang menjadi 140 pasang per musim

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved