Liga 2

Persiraja Banda Aceh Kritik Wasit Saat Lawan PSPS Riau Liga 2, Pemain Andalan Sampai Cedera

Bahkan tim Persiraja Banda Aceh mengkritisi kepemimpinan wasit. Ketika Lantak Laju julukan Persiraja Banda Aceh bersua tuan rumah PSPS Riau

|
IG Persiraja Banda Aceh
Andik Vermansyah sesaat jelang pertandingan melawan PSPS Riau Liga 2 

"Karena saat anak-anak sudah panas bermain tiba-tiba Andik ada ketarik (di kakinya) makanya diganti dengan Defri. Ada gangguan sedikit," ucap Zulkifli.

Tak hanya itu, eks Direktur Teknik Persikabo 1973 ini mengakui bahwa.

Keluarnya Defri karena kartu merah pada menit ke 65 mengubah game plan mereka.

"Di babak pertama sesuai dengan instruksi,” akunya.

“Sebelum Defri keluar masih sesuai dengan game plan kita,” sebutnya.

Namun setelah Defri keluar agak sedikit lari dari instruksi,” jelasnya.

“Ada yang perlu dievaluasi untuk pertandingan ke depan," ucapnya.

Dua Pemain Asing Baru PSMS Medan Akan Teruji Kemampuanya Saat Lawan Sada Sumut FC di Liga 2

Hal senada juga disampaikan bomber veteran Persiraja Banda Aceh, Ferdinand Sinaga.

Dia menyebut kinerja wasit kurang tegas, sehingga para pemain terpancing berlaku kasar.

"Untuk pertandingan saya tidak mau banyak komentar,” terangnya.

“Karena kalian bisa lihat sendiri bagaimana kepemimpinan wasit," ungkapnya.

"Kalian bisa nilai sendiri. Ntah dia itu memihak tim mana, tim mana, kita gak tahu,” sebutnya.

“Sama-sama kita dapat kartu merah dan sama-sama dirugikan." bebernya.

"Nggak ada ketegasan di dalam lapangan sehingga memancing pemain untuk bisa sesuatu mendapat kartu,” tuturnya.

“Ke depannya lebih baik lagi, lebih bijak lagi dan lebih fair play lagi lah soal wasit," tutup Ferdinan Sinaga. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved