Peran Penting Media Komunikasikan Kebijakan Otoritas Moneter, BI Gelar Capacity Building

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Bank Indonesia menyadari peran media dalam mengawal kebijakan yang dikeluarkan oleh Otoritas karena Media merupakan perpanjangan tangan otoritas dalam mengkomunikasikan berbagai kebijakan yang dikeluarkan.

Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat N A Anggini Sari saat membuka kegiatan “Capacity Building Media Massa Kalimantan Barat” di Singkawang, 12 Oktober 2023.

“Media juga sangat berperan penting dalam pembentukkan opini masyarakat terkait kebijakan yang dilahirkan otoritas maupun dorongan menciptakan ekspektasi masyarakat dalam perkembangan perekonomian,” kata Anggini Sari.

Dijelaskannya, sebagai Otoritas moneter, Bank Indonesia (BI) harus mampu memperlihatkan akuntabilitasnya kepada publik, sehingga kebijakan perlu diumumkan dan dikomunikasikan dengan baik.

Setiap kebijakan yang diambil dan dilakukan oleh BI hendaknya dapat secara utuh dan benar diserap oleh masyarakat.

Menurutnya, Bank Indonesia menyadari komunikasi memegang peranan penting dalam menentukan efektivitas sebuah kebijakan yang ditetapkan. Ada tiga pondasi dalam membangun kerangka komunikasi Bank Indonesia.

Baca juga: Harga Beras Naik, Bank Indonesia Optimis Inflasi Kalbar Tetap Terkendali

“Pertama, menyelaraskan ekspektasi pemangku kebijakan. Kedua, meningkatkan literasi publik dan ketiga, mengelola transparansi dan tanggung jawab untuk mendukung efektivitas kebijakan Bank Indonesia,” jelasnya.

Bahkan Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan efektivitas kebijakan yang dikeluarkan tidak akan maksimal, tanpa ada komunikasi yang baik.

“Di sisi media, media memiliki peranan strategis dalam bidang perekonomian terutama terkait kebijakan-kebijakan yang akan diinformasikan kepada masyarakat,” ujarnya.

Oleh karena itu, Bank Indonesia menyelenggarakan Capacity Building Wartawan, sebagai mitra strategis.

Tujuannya, agar awak Media dapat terus menyesuaikan dengan berbagai perkembangan yang terjadi.

Kemudian, juga terbangun koordinasi yang baik dalam menyampaikan komunikasi kebijakan yang efektif dan bernilai tambah serta untuk memberikan edukasi berkelanjutan.

Baca juga: Polsek Sintang Kota Pam Kegiatan Operasi Pasar Bahan Pangan Perum Bulog dan Tim Pengendali Inflasi

Sekaligus untuk memperkuat kesepahaman dalam menjalankan fungsi sebagai sarana sosialisasi dan edukasi kepada publik.

“Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Barat mengajak rekan media untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan kemampuan dalam menuangkan data menjadi sebuah cerita.

Materi yang diberikan juga berfokus pada kebijakan Bank Indonesia terkait pengembangan digitalisasi Sistem Pembayaran, pengembangan UMKM dan keuangan inklusif, serta visualisasi data yang dituangkan dalam cerita,” jelasnya.