Pemkab Sambas Optimis Keluar dari 10 Besar Daerah Stunting Tinggi di Kalbar

Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi mengungkapkan bahwa Sambas pada 2021 sempat menjadi salah satu daerah dengan prevelensi stunting tinggi. 

Penulis: Imam Maksum | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Triponcast
Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi saat hadir di TribunPontianak.co.id Podcast (Triponcast), Kamis 5 Oktober 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pemerintah Kabupaten Sambas tak patah arang dalam penanganan stunting.

Berbagai upaya terus dilakukan demi menurunkan angka stunting sesuai target nasional.

Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi mengungkapkan bahwa Sambas pada 2021 sempat menjadi salah satu daerah dengan prevelensi stunting tinggi. 

Kabupaten Sambas mencatat angka stunting 32 persen.

Angka tersebut berhasil turun pada 2023 dengan prevalensi 30 persen.

"Memang Kabupaten Sambas menjadi daerah yang awalnya tertinggi prevalensi stunting yakni di tahun 2021 di nomor 4 tertinggi," ucap Fahrur Rofi saat hadir di TribunPontianak.co.id Podcast (Triponcast), Kamis 5 Oktober 2023.

Momentum HUT ke-78 TNI, Dandim 1208/Sambas Ajak Prajurit Kenang Perjuangan Pahlawan

Dikeluhkan Penjual, Harga Beras Medium di Sambas Mencapai Rp 15 Ribu per Kilogram

Seiring berjalannya waktu, imbuh Rofi, pada 2023 Kabupaten Sambas berhasil menurunkan stunting 2,1 persen.

Dia menyebut Pemkab Sambas terus berikhtiar untuk dapat keluar dari 10 besar daerah dengan angka stunting tinggi.

"Tetapi berjalan, kita maksimalkan ikhtiar dan kinerja kita bisa turunkan menjadi nomor 6 tertinggi di Kalbar. Kita berhasil turunkan 2,1 persen prevalensi stunting. Di tahun 2023 kita terus dorong. Mudah-mudahan kita bisa keluar dari 10 besar daerah tertinggi stunting di Kalbar," katanya.

Dia mengaku, menurunkan stunting menjadi pekerjaan rumah Pemkab Sambas. S

Sebab target Nasional prevalensi stunting pada 2024 di bawah 14 persen. 

"Kita upayakan bagaimana agar kita tidak masuk 10 besar," ucapnya.

(*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved