Dinas Kesehatan Rakor Pemberian Imunisasi Japanese Encephalitis ke Anak-anak di Kapuas Hulu

"Dimana imunisasi Japanese Encephalitis akan diberikan ke anak-anak dari usia 9 bulan sampai ke 15 tahun, untuk mencegah penularan penyakit JE pada ba

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIM
Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, Kabupaten Kapuas Hulu, saat rapat koordinasi dengan sejumlah pihak terkait surat edaran Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, tentang pemberian imunisasi Japanese Encephalitis (JE) wilayah Provinsi Kalbar, di Dinas Kesehatan, Selasa 12 September 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, Kabupaten Kapuas Hulu, melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah pihak terkait surat edaran Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, tentang pemberian imunisasi Japanese Encephalitis (JE) di Provinsi Kalbar.

Rapat koordinasi tersebut berlangsung di Kantor Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kapuas hulu, yang dihadirkan sejumlah pihak terkait, Selasa 12 September 2023.

Kabid Pencegahan dan Pengadilan Penyakit, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Kastono, menyampaikan tujuan dari rapat koordinasi ini adalah untuk mempersiapkan pelaksanaan pemberian imunisasi Japanese Encephalitis di Kapuas Hulu.

"Dimana imunisasi Japanese Encephalitis akan diberikan ke anak-anak dari usia 9 bulan sampai ke 15 tahun, untuk mencegah penularan penyakit JE pada bayi, anak, dan dewasa," ujarnya.

25 Rumah Warga di Desa Laja Sandang Kapuas Hulu Terendam Banjir

Sedangkan pelaksanaan imunisasi JE ini sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan RI, tentang pemberian imunisasi JE di kabupaten kota wilayah Provinsi Kalimantan Barat, dimana dari mulai tanggal 12 September - 31 Oktober 2023.

"Pelaksanaan pemberian imunisasi JE dalam jadwal imunisasi rutin diberikan pada anak usia 10 bulan, setelah kampanye JE, dan dosis pemberian imunisasi JE adalah 0,5 ml, yang diberikan secara subkutan," ucapnya.

Dimana jelas Kastono, pemberian imunisasi JE bisa dilaksanakan di sekolah-sekolah atau sentra-sentra imunisasi di masyarakat.

"Dalam hal ini kami akan melibatkan semua pihak untuk melakukan sosialisasi pentingnya imunisasi JE," ungkapnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved