Soal Latihan Sosiologi Kelas 10 SMA/MA/SMK, Kunci Jawaban Latihan Soal Bab 1 Halaman 27-29

- Teoritis: Pengetahuan ilmiah harus berkaitan dengan teori-teori yang ada dalam bidangnya. Ini membantu dalam pemahaman yang lebih mendalam tentang fenomena yang dipelajari dan hubungannya dengan konsep-konsep teoretis yang ada.

- Kumulatif: Pengetahuan ilmiah harus dapat bertambah seiring berjalannya waktu. Ilmu terus berkembang melalui penemuan baru dan pengembangan teori yang lebih baik.

- Sistematis: Pengetahuan ilmiah harus diorganisasi secara sistematis, dengan struktur konsep dan prinsip yang jelas. Ini memungkinkan pembelajaran dan pemahaman yang lebih baik tentang fenomena yang dipelajari.

2. Pengertian Sosiologi: Sosiologi adalah ilmu sosial yang mempelajari masyarakat, hubungan antarindividu dalam masyarakat, serta pola-pola perilaku sosial dan dinamikanya. Fokus utama sosiologi adalah memahami bagaimana individu berinteraksi dalam kelompok sosial, bagaimana masyarakat berkembang dan berubah, serta dampak struktur sosial terhadap individu dan kelompok. Sosiologi berusaha untuk mengidentifikasi pola-pola sosial, norma-norma, nilai-nilai, dan konflik yang ada dalam masyarakat, dan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi perilaku sosial.

3. Perbandingan Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif:

- Metode Kuantitatif:

Kelebihan: Menghasilkan data yang dapat diukur dan dihitung secara statistik, umumnya lebih obyektif, memungkinkan generalisasi yang lebih kuat.

Kekurangan: Mungkin kurang mendalam dalam pemahaman konteks dan makna di balik data, terbatas dalam menangkap nuansa dan pengalaman individu.

- Metode Kualitatif:

Kelebihan: Memungkinkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konteks dan makna, cocok untuk penelitian eksploratif, fleksibel dalam pengumpulan data.

Kekurangan: Hasilnya bersifat subjektif, sulit untuk generalisasi, mungkin kurang valid dalam hal akurasi statistik.

4. Ciri-ciri Masyarakat:

Interaksi Sosial: Masyarakat melibatkan interaksi antara individu atau kelompok yang saling mempengaruhi dan berinteraksi satu sama lain.

Norma dan Nilai: Masyarakat memiliki norma-norma (aturan sosial) dan nilai-nilai (keyakinan dan prinsip) yang mengatur perilaku anggotanya.

Struktur Sosial: Masyarakat memiliki struktur sosial yang mencakup hierarki, peran, dan status berbeda-beda yang dimiliki oleh individu.