Kunci Jawaban

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 4, 5, 6: Teks Argumentasi

Pada materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6 siswa diminta membaca kritis teks argumentasi.

Instagram
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6 siswa diminta membaca kritis teks argumentasi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Simak materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6 dalam artikel ini.

Dalam kunci jawaban berikut, simak pembahasan BAB 1 Mengenalkan dan Mempromosikan Produk Pangan Lokal Indonesia.

Yang sudah dirangkum dari buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas XI Kurikulum Merdeka.

Yuk kita simak kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6 ditujukan bagi orangtua untuk membimbing proses belajar siswa.

Perlu diketahui, jawaban ini tidak bisa terpaku dalam satu referensi saja. Dan bisa kamu bandingkan dengan jawaban lainnya.

Pada materi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6 siswa diminta membaca kritis teks argumentasi.

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA Halaman 18, Kurikulum Merdeka : Ketahanan Pangan Lokal

Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 4, 5, 6

A. Membaca Kritis Teks Argumentasi

Membaca dan memahami teks argumentasi bertema ketahanan pangan nasional untuk menemukan ide-ide pokok dan ide-ide penjelas dari penulis serta memberikan tanggapan kritis berdasarkan permasalahan yang ada pada teks tersebut.

Berikut adalah salah satu contoh teks argumentasi. Bacalah dengan baik sehingga kalian memahami pokok-pokok pikiran yang disampaikan oleh penulis. Dengan memahami pokok-pokok pikiran yang disampaikan oleh penulis, kalian diharapkan mampu memberi tanggapan secara kritis terhadap permasalahan yang diberikan.

Kegiatan 1 Bacalah teks argumentasi di bawah ini!

Ketahanan Pangan Lokal

Tajuk Rencana Kompas, 17 Desember 2019

Ketahanan pangan Indonesia terbukti berkelanjutan secara sosial, ekonomi, politik, dan lingkungan jika dibangun dengan basis sumber daya lokal. Keyakinan tersebut sudah mengemuka sejak tahun 1980-an, bahkan ketika ketahanan pangan nasional akhirnya bergantung hanya pada beberapa komoditas, utamanya beras sebagai sumber karbohidrat.

Ketergantungan pada beras sebagai sumber utama energi berlanjut hingga kini di tengah bukti-bukti akademis bahwa Indonesia mempunyai banyak sumber pangan lain yang dapat menggantikan beras. Salah satu sumber pangan tersebut adalah sagu. Potensi sagu yang dimiliki oleh Indonesia sangat luar biasa karena Indonesia memiliki hutan sagu terluas di dunia. Hampir semua tanaman sagu kita tumbuh di Papua dan Papua Barat. Meskipun merupakan potensi pangan yang besar, perhatian pada sagu masih minim. Salah satu indikasinya adalah data luas hutan sagu, angkanya berkisar 1,4 juta hektar hingga 5,5 juta hektare.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved