Liga 2

PSPS Riau dan Sriwijaya FC Paling Keras Protes Format Kompetisi Liga 2 Yang Tidak Sesuai Kesepakatan

Sebab dengan hilangnya babak 16 besar, maka jumlah pertandingan menyusut drastis

IG PSPS Riau
Doa berdukacita atas meninggalnya ayah dari salah satu pemain PSPS Riau, sebelum pertandingan uji coba jelang bergulirnya Liga 2 2023/2024 beberapa hari lalu 

Dimana latihan terus digelar. Manajemen sudah mengontrak secara resmi 22 pemain.

Klub asal Provinsi Sumatera Selatan Sriwijaya FC juga merespon nyata protes format kompetisi.

Dimana jajaran manajemen Sriwijaya FC telah meminta Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC Faisal Mursyid SH.

Untuk membalas surat dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan menolak format Kompetisi Liga 2.

UPDATE 22 Skuad PSPS Riau Untuk Mengarungi Liga 2, Terdapat Nama Pemain Senior

Karena format kompetisi Liga 2 2023/2024 satu diantara poinnya ialah tanpa 16 Besar.

"Atas perubahan format kompetisi itu, saya sudah minta uda Faisal untuk membalas suratnya,” ujar Dirtek Sriwijaya FC Indrayadi SE pada Minggu 30 Juli 2023.

“Kita tidak setuju dengan perubahan format kompetisi yang sudah diajukan,” tegasnya.

“Itu ada form yang diajukan PT LIB untuk kita isi. Kita menolak untuk sistem kompetisi yang sekarang," ungkap Indrayadi SE.

Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC ini juga membeberkan.

Bakal kerugian yang akan ditanggung tim, jika format Kompetisi Liga 2 tanpa 16 Besar ini diberlakukan.

"Saya pikir sistem kompetisi yang begitu singkat. Sedangkan kita sudah mengontrak pemain ada yang delapan bulan, sembilan bulan,” tuturnya.

Kalaupun kita bicara walaupun kita misalnya kita berharap lolos, kalau gak lolos sebuah kerugian. Gak fair," sambungnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul PSPS Riau Keberatan Format Baru Liga 2, Layangkan Surat ke PSSI dan PT LIB

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved