Bupati Satono Buka Temu Bapakat Paroki Sambas di Subah

"Saya ingin Ketua Bapakat, bagaimana umat Katolik, orang Dayak Sambas bisa bangkit bersatu padu menyiapkan generasi-generasi yang cerdas dan intelek.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/PROKOPIM SAMBAS
Bupati Sambas H. Satono, menghadiri temu kangen Bapak-bapak Katolik (Bapakat) Se- Paroki Sambas di Halaman SMP Negeri 1 Subah, Desa Balai Gemuruh, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas, Minggu 30 Juli 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas H. Satono, S. Sos.I. MH membuka temu kangen Bapak-bapak Katolik (Bapakat) Se- Paroki Sambas di Halaman SMP Negeri 1 Subah, Desa Balai Gemuruh, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas, Minggu 30 Juli 2023.

Pada kesempatan itu Bupati Satono menyampaikan Bapak-bapak Katolik (Bapakat) harus mampu ambil peran menyiapkan generasi-generasi cerdas dan intelektual. Sebab hal itu sangat penting mengingat perpindahan ibu kota negara yang tidak akan lama lagi.

"Kita masyarakat Kabupaten Sambas harus mampu ambil bagian dalam persiapan perpindahan ibu kota Negara ke Kalimantan," katanya.

Modal utamanya, ucap Satono adalah sumber daya manusia yang berkualitas, termasuk peran Bapakat yang mampu menyiapkan generasi-generasi cerdas.

"Saya ingin Ketua Bapakat, bagaimana umat Katolik, orang Dayak Sambas bisa bangkit bersatu padu menyiapkan generasi-generasi yang cerdas dan intelek. Serta berdaya saing ketika dibawa kemanapun orang Sambas mempunyai kelebihan-kelebihan yang tidak dimiliki oleh putra-putri di luar Sambas," katanya.

Pemakaman Sri Mulyani Korban Pembunuhan Oknum TNI di Sambas, Keluarga Minta Pelaku Dihukum Setimpal

Dia menjelaskan, proses pemindahan ibukota Negara dari Jakarta ke Kalimantan bukan hanya memindahkan kantor presiden.

Bukan semata-mata memindahkan kantor Wakil Presiden maupun memindahkan kantor kementerian lembaga, tetapi demi pemerataan pembangunan.

"Tetapi yang diharapkan ada pemerataan pembangunan yang dahulu dengan istilah Jawa centris. Kita Kabupaten Sambas yang letaknya di paling utara Kalimantan Barat harus bisa mengambil bagian mengisi pembangunan," ucapnya.

Sehingga Kabupaten Sambas dapat mengirim putra-putri terbaik untuk mengisi pos-pos strategis yang ada di IKN.

"Kunci untuk mengisi pembangunan, mengisi sumber daya manusia yang ada di ibukota baru IKN harus kita persiapkan mulai masyarakat kita saat ini sedini mungkin. Kita tinggal di perbatasan tapi tidak kampungan kita harus menjadi hebat, memiliki wawasan luas," harapnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved