Membangun Integritas Akademik dalam Penulisan Karya Ilmiah di FMIPA Untan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Tanjungpura (Untan) menyelenggarakan kegiatan bertajuk "Membangun Integritas Akademik dalam Penulisan Karya Ilmiah di FMIPA Untan" Pada Selasa, 25 Juli 2023.

Acara tersebut diadakan di Ruang Teater 2, Gedung Konferensi Untan, dan dihadiri oleh staf akademik FMIPA Untan.

Dalam kegiatan ini, peserta diberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya integritas akademik dalam penulisan karya ilmiah serta cara menghindari praktik-praktik tidak etis dalam bidang akademik.

Pemateri yang hadir secara online adalah Dr. Eng. Ir. Sunu Wibirama, ST, M.Eng., IPM dari Universitas Gadjah Mada (UGM), seorang ahli yang berpengalaman di bidang tersebut.

Kegiatan ini memiliki signifikansi penting dalam menjaga integritas akademik dosen dalam hal publikasi ilmiah.

Baca juga: Konferensi Internasional Peran Engagement Literasi Digital dan Media Sosial pada Partisipasi Politik

Sebagai seorang pendidik dan peneliti, dosen memiliki peran sentral dalam menciptakan dan menyebarkan pengetahuan melalui karya ilmiah mereka.

Oleh karena itu, menjaga integritas akademik dalam proses penulisan dan publikasi sangatlah krusial.

Dengan terlibat aktif dalam kegiatan ini, para dosen dapat lebih memahami dan menerapkan prinsip-prinsip etika dalam penulisan karya ilmiah, serta menghindari kesalahan yang dapat merugikan integritas diri mereka sebagai akademisi.

Dosen yang memiliki integritas akademik yang kuat akan menjadi contoh dan teladan bagi mahasiswa, membentuk budaya akademik yang jujur dan bermartabat di lingkungan kampus, serta memberikan kontribusi positif bagi reputasi dan kualitas penelitian di FMIPA Untan.

Dengan demikian, kegiatan ini memberikan manfaat yang berdampak jangka panjang bagi seluruh komunitas akademik di FMIPA Untan, menjaga citra keunggulan dan prestasi tinggi di dunia akademik dan penelitian.

Dalam kegiatan ini, peserta diajak untuk memahami perbedaan antara pengutipan yang tepat dan plagiat/self-plagiat, pentingnya penyuntingan dan pengeditan etis dalam proses penulisan karya ilmiah, dan panduan mengenai etika dalam penggunaan data penelitian atau gambar yang sudah dipublikasikan sebelumnya.

Peserta juga diberikan informasi tentang bahaya publikasi ganda dan fragmentasi data dalam penelitian, etika dalam penggunaan hewan percobaan dan subjek manusia dalam penelitian, dan pentingnya pengakuan sumber dana dan mengungkapkan potensi konflik kepentingan dalam publikasi karya ilmiah.

Hal ini semua akan meningkatkan transparansi dan kredibilitas hasil penelitian itu sendiri.

Terakhir, peserta dibekali tips dalam hal retraksi dan koreksi publikasi jika terdapat kesalahan atau kekeliruan dalam karya ilmiah.

Kegiatan ditutup dengan workshop mengenai penggunaan akun Turnitin sebagai alat untuk mendeteksi plagiarisme dalam karya ilmiah.