KUA PPAS 2024, Pemkab Kubu Raya Tetap Prioritas Infrastruktur dan Layanan Kesehatan
Muda menjelaskan KUA-PPAS merupakan salah satu tahapan dalam proses perencanaan dan penganggaran daerah.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, dan penurunan kemiskinan.
Selain itu juga fokus berupaya mengurangi pengangguran, meningkatkan kesempatan kerja, dan meningkatkan daya beli masyarakat.
“Untuk itu, kebijakan belanja APBD difokuskan pada pelayanan kesehatan masyarakat, pelayanan pendidikan, percepatan pembangunan infrastruktur, penanggulangan kemiskinan, produksi pertanian, dan daya saing UMKM,” kata Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat menyampaikan pengantar Rancangan Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) Kabupaten Kubu Raya Tahun Anggaran 2024 pada Rapat Paripurna DPRD Kubu Raya di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Kubu Raya, pada Senin 24 Juli 2023.
Terkait hal itu, Bupati Muda mengungkapkan pihaknya menyusun belanja daerah melalui sejumlah prioritas pembangunan tahunan Kabupaten Kubu Raya.
Prioritas tersebut meliputi sektor kesehatan, reformasi birokrasi, pendidikan, dan penanggulangan kemiskinan.
Baca juga: Bupati Muda Sebut Program Genre Penting, Latih Anak Muda Aktif, Peduli dan Fokus
Kemudian hilirisasi produk-produk pertanian menjadi produk agroindustri, peningkatan kualitas koperasi dan UMKM, dan pelayanan infrastruktur dasar dan permukiman.
Prioritas pembangunan, lanjut Muda, juga mencakup peningkatan kualitas lingkungan hidup, daya saing kepariwisataan, dan peningkatan kesempatan kerja.
“Untuk kebijakan pendapatan daerah diarahkan untuk mendorong optimalisasi pendapatan asli daerah dengan tetap menjaga stabilitas dunia usaha dan dengan semangat kepong bakul dan strategi kejar bola untuk memberikan inovasi layanan kepada masyarakat,” tambahnya. Penyusunan KUA-PPAS, kata Muda, dilaksanakan melalui pendekatan integratif guna menjaga kesinambungan pembangunan.
Ia menyebut pelaksanaan pembangunan perlu dilakukan dengan pendekatan pengintegrasian prioritas nasional, program prioritas daerah, dan kegiatan prioritas yang dilaksanakan dengan berbasis kewilayahan.
Hal itu dengan memanfaatkan berbagai sumber daya yang tersedia secara optimal, efisien, efektif, dan akuntabel dengan tujuan akhir meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan.
“Adapun anggaran belanja daerah pada tahun 2024 akan difokuskan untuk melanjutkan peningkatan infrastruktur mendasar dan peningkatan pelayanan sosial dasar,” katanya.
Muda menjelaskan KUA-PPAS merupakan salah satu tahapan dalam proses perencanaan dan penganggaran daerah.
Selain menyelaraskan dan sinkronisasi antara Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2024 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kubu Raya tahun 2024, juga berisi tentang kerangka ekonomi makro daerah, kebijakan pendapatan, belanja, dan pembiayaan daerah maupun prioritas dan plafon anggaran sementara APBD tahun 2024. (*)
Tim Gabungan Polres Ketapang Amankan Beberapa Alat yang Diduga untuk Pertambangan Tanpa Izin |
![]() |
---|
Mahasiswa Pontianak Sampaikan Empat Tuntutan di DPRD Kalbar |
![]() |
---|
DAFTAR 45 Anggota DPRD Kubu Raya 2024-2025 Lengkap Unsur Pimpinan, Nasdem Ketua |
![]() |
---|
Daftar Anggota DPRD Kabupaten Melawi 2024–2029 Lengkap dengan Jabatan |
![]() |
---|
Dua ABK Tewas Diduga Akibat Kecelakaan Kerja di Lambung Kapal Ponton di Tayan Hilir Sanggau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.