Breaking News

Warga Diterkam Beruang

BREAKING NEWS : Kondisi Korban Diterkam Beruang Hutan Kini Dirawat Intensif di RS

Kondisi terkini korban serangan beruang hutan diungkap oleh pihak rumahsakit, kini sedang dalam perawatan intensif.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Kompas.com
Ilustrasi serangan beruang. Seorang warga yang tengah bekerja di kebun mendadak diserang beruang hutan dan dikabarkan mengalami luka serius. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kondisi terkini korban serangan beruang hutan diungkap oleh pihak rumahsakit, kini sedang dalam perawatan intensif.

Korban diketahui bernama Sopian (58 tahun) Warga di Desa Pematang Gadung Kecamatan Mersam Kabupaten Batanghari.

Kejadian bermula saat korban sedang bekerja di kebun.

Tiba-tiba ada seekor beruang yang menghampiri kemudian menyerang korban.

Dari kejadian itu korban mendapatkan luka parah akibat diserang seekor beruang.

Korban diserang beruang saat sedang beristirahat di kebun, Rabu 19 Juli 2023 sekitar pukul 11.58 WIB.

BREAKING NEWS : Honda CBR Vs Yamaha Jupiter MX Adu Banteng, 3 Korban Meninggal Dunia

Kapolsek Mersam Iptu Roviansyah saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

"Iya benar, itu kejadiannya kemarin. Sudah dibawa ke rumah sakit," ujarnya, Kamis, 20 Juli 2023.

Iptu Roviansyah mengatakan, korban bernama Sopian (58) memeng sehari-hari bekerja di kebun.

"Memang dia kerja di kebun, namanya di hutan tiba-tiba ada beruang kemudian diterkam," ujarnya.

Berdasarkan informasi sementara, diketahui korban tengah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Haji Abdul Madjid Batoe Batanghari.

"Sedang dalam perawatan intensif," ujar Direktur RSUD Hamba Batanghari, dr Ibnu.

dr Ibnu belum dapat memberikan informasi terkait dengan kondisi korban lebih jelas.

Berdasarkan informasi, korban mendapatkan luka di mata sebelah kiri.

Berkeliaran di Kebun

Sebelumnya, seekor beruang berkeliaran di RT 09 Suak Rengas, Desa Teluk Kulbi Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar).

Kepala Desa Teluk Kulbi Yuswaji mengatakan, pihaknya meminta masyarakat untuk berhati-hati dengan adanya keberadaan binatang buas tersebut.

BREAKING NEWS : Pedagang Burung Ditangkap Polisi, Kedapatan Jual 100 Ekor Satwa Dilindungi

"Dimohon kepada seluruh masyarakat desa teluk kulbi untuk berhati hati, terutama saat dikebun, karena ada binatang buas yang berkeliaran di Desa Teluk Kulbi," jelasnya Senin 1 Mei 2023 lalu.

Yuswaji melanjutkan, pihaknya juga sudah menyurati dan berkoordinasi dengan BKSDA Provinsi Jambi terkait dengan keberadaan hewan buas tersebut.

"Kami pihak desa sudah bekerja sama dengan BKSD kabupaten, untuk mengatasi hal ini," tambahnya.

"Yang terlihat, beruang tersebut datang ke Desa Teluk Kulbi ada beberapa kali sejak Maret hingga April," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved