MotoGP

Takaaki Nakagami Cerita Masalah Honda yang Semakin Tersesat di MotoGP 2023

Takaaki Nakagami menceritakan masalah Honda yang semakin tersesat di MotoGP 2023. Honda gagal mencetak poin di Jerman tahun lalu pertama kali dalam 40

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Takaaki Nakagami meneritakan masalah Honda yang semakin tersesat di MotoGP 2023. Honda gagal mencetak poin di Jerman tahun lalu pertama kali dalam 40 tahun mereka melakukannya di MotoGP. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Takaaki Nakagami menceritakan masalah Honda yang semakin tersesat di MotoGP 2023.

Honda gagal mencetak poin di Jerman tahun lalu pertama kali dalam 40 tahun mereka melakukannya di MotoGP.

Kini situasi Honda tak juga membaik dengan rentetan persoalan yang terjadi.

Nakagami adalah satu-satunya pembalap yang tersisa berdiri di Assen dengan Marc Marquez, Joan Mir dan Alex Rins absen karena cedera.

Nakagami mengungkapkan bahwa 2023 berakhir di tengah kebingungan total.

Setiap pebalap memiliki strategi yang berbeda musim lalu.

Proyek MotoGP 2025 Mooney VR46! Siapa Line Up MotoGP Terbaru?

[Cek berita dan artikel MotoGP klik di sini]

Keempat pebalap juga memiliki sasis yang berbeda dan mengikuti strategi pengembangan yang berbeda.

Setiap kepala kru menerapkan ide yang berbeda.

“Kami tidak dapat menyalin apa pun, kami tidak dapat bertukar data, kami bahkan tidak dapat membagikan ide kami karena keempatnya memiliki ide mereka sendiri,” ceritanya disadur dari crash.net, Kamis 13 Juli 2023.

Pol Espargaro merupakan rekan setim Repsol Honda Marquez musim lalu, sedangkan Alex Marquez dan Nakagami merupakan pebalap LCR Honda.

Nakagami menegaskan bahwa masalah pabrikan dimulai setahun yang lalu.

Tim mulai menderita di beberapa akhir pekan, meski tidak di setiap balapan.

Sebagai pengendara, ia percaya bahwa situasinya tidak hanya muncul pada tahun 2023, tetapi merupakan sesuatu yang berlarut-larut sejak tahun 2022.

Motor 2021 cukup bagus. Itu sangat kompetitif di beberapa balapan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved