Polisi Masih Selidiki Dugaan Penyebab Kebakaran di Kawasan Pasar Sungai Durian Sintang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Pihak kepolisian sampai dengan saat ini masih mendalami dugaan penyebab kebakaran yang menghanguskan 9 unit ruko dan satu kost di kawasan Pasar Sungai Durian, Sintang, Kalimantan Barat.

Sejumlah saksi dimintai keterangan. Tim Inafis Polres Sintang, juga sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran.

"Tadi pagi, tim Inafis Polres Sintang sudah melakukan olah TKP yang pertama, ya, untuk melihat gambaran umum. Tapi ada kemungkinan tim nanti akan olah TKP yang kedua. Penyebab masih belum diketahui," kata Kapolres Sintang, AKBP Dwi Prasetyo Wibowo melalui Kapolsek Sintang, Iptu Sugiyono, Rabu 12 Juli 2023.

Berdasarkan pantauan di lokasi, asap sisa kebakaran masih keluar dari puing-puing reruntuhan.

Kobaran api juga belum sepenuhnya padam. Bahkan, api cenderung membesar.

• Berikut Data Pemilik 9 Ruko dan 1 Kos di Sintang yang Terbakar Semalam

Satu unit mobil tangki air Busera sudah berada di lokasi untuk melakukan pemadaman sekaligus pendinginan untuk memastikan api benar-benar-benar padam.

Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 18.30 wib pada Selasa kemarin. Berdasarkan keterangan saksi sempat tercium batu seperti ban terbakar.

"Saksi melihat sumber api berasal dari lantai 2 perbatasan Ruko Bakmie Tatai dan Ruko Kharisma. Api lalu meluap dan menjalar ke 5 Ruko (Gaya Collection, Matrix, Toko Obat Tiara, Toko Obat Kita Sehat dan Toko Mawar Indah) dikarenakan kencangnya angin. Kerugian Materil Belum Dapat di Tafsir Atas Kejadian Tersebut. Diperkirakan berdasarkan keterangan saksi-saksi sumber kebakaran berasal dari Lantai Dua Ruko Kharisma. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini