Generasi Happy Hadir di Pontianak, Beri Edukasi Digital Pada Gen Z

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tri kembali menghadirkan Generasi Happy 2023 di Qubu Resort pada Sabtu, 1 Juli 2023 dan menjadikan Kota Pontianak sebagai tujuan pertama.

Tahun ini rencananya akan ada lima kota sebagai tempat penyelenggaraan. Setelah Pontianak, Generasi Happy juga akan hadir di Surabaya, Semarang, Bogor dan Lampung.

Generasi Happy di Pontianak yang dikhususkan bagi Gen Z ini akan menghadirkan sederet musisi ternama seperti Tulus, Keisya Levronka.

Selain itu juga akan tampil di panggung Festival Generasi Happy yaitu talkshow ‘Mata Najwa’ bersama Najwa Shihab, yang mengusung tema “Kenapa Perlu Kuliah”.

Najwa Shihab akan mengajak Rachel Amanda, aktris dan mahasiswi; Andhika Sudharman, Founder dan CEO of Dealls Jobs; serta Maudy Ayunda, creator dan educator, untuk berbagi inspirasi sekaligus membangkitkan semangat Gen Z di Pontianak.

Dalam kegiatan konferensi pers Generasi Happy pada Sabtu 1 Juli 2023, Tri menghadirkan SVP Head of Brand & Marketing Communications Tri, Galuh Neftita, dan District Operation Head Kalimantan dan Sulawesi Tri, Rusdi Mardan.

Baca juga: Generasi Happy dari Tri Hadir di Pontianak: Ajak Gen Z Berekspresi dan Berkarya di Dunia Digital

Selain itu ada dua konten kreator yang diidolakan Gen Z yaitu Ashilla Sikado yang merupakan Beauty Content Creator dan Bondol yang ternama karena sering membuat tren viral di TikTok.

District Operation Head Kalimantan dan Sulawesi Tri, Rusdi Mardan, dalam sesi konferensi pers menjelaskan alasan dipilihnya Pontianak sebagai kota pertama Generasi Happy 2023 merupakan sebagai bentuk apresiasi kepada warga Pontianak khususnya Gen Z yang sebanyak 20 persennya dari Gen Z ini merupakan konsumen Tri.

“Tri menjadikan Gen Z sebagai market. Market Tri ID di Pontianak itu 20 persen dan ini cukup besar.

Maka kita pilih Pontianak. Selain itu angka Literasi Digital di Kota Pontianak hampir setara dengan Jogja yang notabanenya Kota Pelajar. Jadi anak-anak muda di sini sangat melek digital,” beber Rusdi.

Yang tak kalah menarik dan berbeda dari Generasi Happy adalah ini bukan merupakan kegiatan nonton konser seperti biasanya.

“Kita sering nonton konser tapi kita ingin memberikan pesan di sini bagaimana kita memanfaatkan digital informasi yang sedemikian terbuka untuk hal positif dan bisa mensupport kerjaan kita. Bisa mensupport atau menjadi sesuatu yang punya nilai tambah.

Makanya untuk bisa masuk situ, kita punya program dalam Generasi Happy ini seperti skill development dengan mengajak para konten kreator. Mereka ini jadi konsultan untuk anak muda.

Di dalam situ ada akademi juga, di mana akan dijelaskan pada anak muda, untuk memanfaatkan internet secara positif.

Lalu bagi pesertanya akan dapat e-sertifikat juga. Selain itu ada entertainment sebagai pemanis jadi selain belajar ada edukasi dan bisa menikmati entertainment,” jelas Rusdi.