Tiba Masa Haid Saat Idul Adha 1444 Hijriah, Simak Amalan Pengganti Shalat Ied Bagi Perempuan Haid

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Idul Adha 1444 Hijriah jatuh pada Kamis 29 Juni 2023.

Keputusan tersebut telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia melalui Kemenag RI.

Satu di antara amalan sunnah yang paling dianjurkan saat Idul Adha adalah mendirikan Shalat Sunnah dua rakaat.

Shalat tersebut disebut dengan Shalat Ied atau Shalat Idul Adha.

Lalu bagaimana jika seorang perempuan yang datang bulan atau menstruasi saat hari besar itu tiba?

Sehingga secara otomatis perempuan yang datang bulan tidak bisa menunaikan Shalat Ied dan mendapatkan keutamaan pahala dari Shalat Ied.

• Perayaan Idul Adha 1444 Hijriah di Indonesia Berbeda, Simak Makna Besar di balik Hari Raya Haji 2023

Adakah amalan pengganti yang bisa dikerjakan oleh perempuan Haid?

Merujuk penjelasan Ustadz Adi Hidayat, Rasulullah Saw memberi solusi berupa amalan pengganti shalat Idul Adha bagi wanita haid.

Amalan pengganti tersebut yakni, di momen shalat Idul Adha, wanita haid masih bisa ikut ke masjid untuk sekadar mendengarkan khutbah Idul Adha.

Karena wanita haid dilarang masuk ke dalam masjid, maka wanita haid yang hendak ikut menyimak khutbah Idul Adha bisa menyimak dari halaman luar masjid.

Atau bisa juga pihak takmir masjid menyediakan tempat khusus bagi wanita haid agar bisa mengikut (mendengarkan) berlangsungnya khutbah Idul Adha.

Dan yang demikian itu sudah dicontohkan sejak zaman Rasulullah SAW.

• Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah Versi Lengkap Muhammadiyah dan Nahdhatul Ulama

Ustadz Adi Hidayat, Rasulullah Saw memberi solusi berupa amalan pengganti shalat Idul Adha bagi wanita haid.

Amalan pengganti tersebut yakni, di momen shalat Idul Adha.

Perempuan haid masih bisa ikut ke masjid untuk sekadar mendengarkan khutbah Idul Adha.