Ibadah Haji 2023

Sutarmidji Minta CJH Kalbar Bawa Pakaian Secukupnya hingga Jangan Bawa Perbekalan Tak Penting

Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar, Sutarmidji meminta para CJH untuk membawa pakaian secukupnya saja saat berangkat.

Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Tri Pandito Wibowo
Gubernur Kalbar, Sutarmidji bersama Forkopimda melepas keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) 1444 H, di Pendopo Gubernur Kalbar, Jalan Jendral Ahmad Yani, Kota Pontianak, Selasa, 13 Juni 2023 malam. Keberangkatan CJH Kalbar bertahap akan mulai diberangkatkan dari Kota Pontianak menuju embarkasi Batam mulai dari 14-20 Juni 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kalbar menggelar seremonial pelepasan calon jemaah Haji (CJH) di Aula Rumah Dinas Gubernur Kalbar pada Selasa 13 Juni 2023 malam.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar, Sutarmidji meminta para CJH untuk membawa pakaian secukupnya saja saat berangkat.

Selain itu, para CJH juga diminta untuk tidak membawa perbekalan yang tidak begitu penting, seperti makan-makanan.

Menurutnya semua yang dibutuhkan tersedia di Mekkah dan Madinah, dan dapat dijangkau dengan harga yang murah.

Sehingga, jika para CJH tidak terlalu banyak bekal maka tidak memberatkan diri dan petugas dalam keberangkatannya.

"Untuk apa bawa dari sini menuhkan koper," ujarnya dalam sambutannya.

"Jangan ada yang sampai bawa belacan lah, bawa kue ini lah, ada tuh, sana belacan ada, ada yang bawa sambal kering lah, bawa ikan asin lah," tuturnya.

"Apa yang ada disini disana ada, benar, subuh-subuh itu ibu jalan aja gitu kan, mau kue apapun ada, pat lau ada, dokok-dokok ada, cucor ada, deram ada, ada semua jadi jangan bekal dari sini," sambungnya.

Pesan Gubernur Sutarmidji Untuk 2.563 Calon Jamaah Haji Kalbar

Lepas 2563 Calon Jemaah Haji Kalbar, Gubernur Sutarmidji Pesan Jangan Banyak Belanja

Kecuali jika itu obat-obatan, kata Sutarmidji, jangan sampai ketinggalan atau lupa untuk dibawa.

"Kecuali kalau ini, kalau obat-obatan ya (bawa)," katanya.

Namun demikian, Sutarmidji juga mengingatkan para CJH agar tidak terlalu banyak belanja ketika di Mekkah maupun Madinah.

"Karena bapak ibu ke Mekkah jangan belanja, barang yang ada di Mekkah dan di Madinah sama ada, termasuk ada di Pontianak," ucapnya.

"Untung bapak ibu ke Mekkah dulu baru ke Madinah, kalau ke Madinah dulu baru Mekkah, belanja banyak-banyak di Madinah diangkut lagi ke sana (Mekkah), akhirnya kasian petugas, nyaman ke ngangkat koper tuh," imbuhnya.

"Ada yang udah di Madinah beli termos kuning tu, untuk apa, di Mekkah banyak, di Pasar Tengah (Pontianak) pun ada, sama juga," tegasnya.

Oleh karenanya, Para CJH diharapkan dapat fokus dalam melaksanakan ibadah.

"Jadi tolong fokus ibadah," pungkasnya.

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kota Pontianak Hari Ini Di sini 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved