Etnik dan Kekinian, Brand Niinaka Pernah Dibeli Menparekraf Sandiaga Uno
"Karena jenis tenun punya harga yang berbeda-beda, sehingga dalam penentuan harga kami menyesuaikan dengan jenis tenun yang digunakan dan berapa banya
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Brand Niinaka milik Nina Atirama Kartarineka belakangan semakin populer dengan karyanya kombinasi etniknya. Brand Niinaka cukup diminati lantaran model yang kekinian.
Untuk kisaran harga, dimulai dari Rp300.000 hingga Rp1.500.000. Harga yang dipatok tergantung desain, bahan, jenis tenun dan banyak nya tenun yang digunakan.
"Karena jenis tenun punya harga yang berbeda-beda, sehingga dalam penentuan harga kami menyesuaikan dengan jenis tenun yang digunakan dan berapa banyak tenun tersebut diaplikasikan kedalam desain outer. Belum lagi kain polos yang digunakan juga mempengaruhi harga akhir dari produk kami," ujarnya.
Hingga saat ini, outer Niinaka tidak hanya dibeli oleh masyarakat Kalbar saja.
• Dorong Produk UMKM Bersertifikat Halal, Pemkab Mempawah Launching Mempawah Kota Halal Kuliner
"Alhamdulillah sudah ada orderan dari beberapa kota di Indonesia seperti, Bogor, Jakarta, medan, Bali, Banjarmasin dan Surabaya. Baik itu melalui online maupun pembelian langsung saat pameran ataupun di galery," ujar Nina.
Untuk pembelian online 90 persennya melalui Instagram. Sedangkan secara offline biasanya banyak pembeli dari luar kota yang berkunjung di gerai dan galery atau pun saat pameran.
"Outer Niinaka juga sudah dipakai oleh beberapa pejabat di lingkungan pemerintahan Kalbar dan sudah di beli dan dipakai oleh bapak menteri pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu Sandiaga Salahuddin Uno," ungkapnya.
Saat ini produk Niinaka bisa di dapatkan melalui Instagram @ninakartarineka_ Facebook Nina Kartarineka dan di gerai offline yaitu gedung UMKM centre dekranasda kota Pontianak dan galery Craft'niQ di GAIA mall bumi raya city lantai 2. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
Pengunjung Apresiasi Ponti Lite Fest 2025 |
![]() |
---|
Gerakan Siklus Bijak Ajak Masyarakat Bijak Kelola Buku dan Barang Layak Pakai |
![]() |
---|
Ponti Lite Fest 2025 Hadirkan Pesta Literasi di Bumi Khatulistiwa |
![]() |
---|
Kurangnya Perhatian Pemerintah. Kalapas LPKA Sungai Raya Ragukan Jargon Kota Layak Anak |
![]() |
---|
Ketua PKK Kalbar, Hj Erlina Siap Dorong UMKM Kalbar Tembus Pasar Global |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.