Khazanah Islam

Bacaan dan Amalan Sunnah Pengusir Malas yang Dianjurkan Rasulullah SAW

Malas dapat menghambat pencapaian seseorang dan oleh karena itu dianggap sebagai sikap yang perlu dihindari.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Berikut Bacaan Doa mengusir Malas yang dianjarkan Rasulullah SAW 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Malas atau pemalas dianggap sebagai sikap yang tidak dianjurkan.

Umat Islam menjadi orang yang produktif, berusaha keras, dan memanfaatkan waktu dengan baik untuk mencapai tujuan hidup yang baik dan kemaslahatan umat manusia secara keseluruhan.

Malas dapat menghambat pencapaian seseorang dan oleh karena itu dianggap sebagai sikap yang perlu dihindari.

Sebagaimana yang terkandung dalam hadist bukhari, Rasulullah mengingatkan nikmat manusia yang tertipu di dalamnya yakni:

“Dua nikmat yang banyak manusia tertipu di dalam keduanya, yaitu nikmat sehat dan waktu luang.” (HR.Bukhari)

Bacaan Dzikir Penenang Hati Bisa Diamalkan Kala Mendapat Masalah Agar Diberi Petunjuk oleh Allah SWT

Begitu juga rasa malas juga dipengaruhi oleh setan yang menggoda, serta timbulnya rasa malas dari diri sendiri.

Maka dari itu dalam Islam mengajarkan hendaknya berdoa ketika kita menghadapi rasa malas, supaya terhindar dari rasa malas.

Berikut bacaan doa agar terhindar dari rasa malas.

Sebagaimana terkandung dalam hadis Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca doa:

اَللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ، وَالْكَسَلِ، وَالْجُبْنِ، وَالْهَرَمِ، وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ

Allaahumma innii a’uudzu bika minal ‘ajzi, wal kasali, wal jubni, wal haromi, wal bukhli, wa a’uudzu bika min ‘adzaabil qobri, wa min fitnatil mahyaa wal mamaati.

Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, pengecut/rasa takut, pikun/kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta fitnah/bencana kehidupan dan kematian.” (HR. Bukhari no. 6367 dan Muslim no. 2706)

Kapan Hari Terakhir Syawal 1444 Hijriah? Simak Niat Puasa 6 Hari Arab Latin dan Terjemahan

Adapun Bacaan doa untuk berlindung dari kesusahan, kesedihan, lemas, hingga rasa malas yakni:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَالْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَالْبُخْلِ وَالْجُبْنِ، وَضَلَعِ الدَّيْنِ وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ

Allaahumma innii a’uudzu bika minal hammi wal hazani, wal ‘ajzi wal kasali, wal bukhli wal jubni, wa dhola’id-daini wa gholabatir-rijaal.

Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kesedihan, lemah dan malas, kikir dan penakut, lilitan hutang dan penindasan orang.”

Maka dari itu hendaknya kita harus membiasakan diri supaya tetap bersemangat, sehingga bisa melawan dari rasa malas yang dihadapi. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved