Sosok Agus Pantun, Pemuda Inspiratif Pendidikan Asal Kota Singkawang, Dulu Sering Dibully Senior

Agus Setiawan dikenal dengan Agus Pantun sejak 2012 lantaran ia sering berpantun di acara-acara pemerintah Kota Singkawang.

|
Penulis: Zulfikri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Pemuda Inspiratif Pendidikan Kota Singkawang, Agus Setiawan. Agus mengatakan sadar begitu banyak uang rakyat yang digunakan untuk Pendidikannya,ia berjanji akan kembalikan dalam bentuk kontribusi dan pengabdian dalam dunia pendidikan. 

"Bimbel agus pantun saya dedikasikan sebagai rasa terimakasih saya kepada pemerintah yang telah memberikan saya beasiswa untuk melanjutkan kuliah saya," ucapnya.

Di tahun yang sama, Agus juga diterima sebagai Guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di SMA 1 Jongkong Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Bukan hal mudah baginya yang  berkiprah belasan tahun di Singkawang dengan mendirikan lembaga pendidikan Agus pantun tiba-tiba harus mendedikasikan diri ke Jongkong.

"Tapi tidak masalah itu adalah wujid terima kasih saya untuk berkontribusi kepada pemerintah, karena saya sudah berjanji hidup dan mati saya, saya dedikasikan untuk pendidikan," paparnya.

Yuk Lirik Kuliner Ramen Populer di Pontianak by Oishii Ramen, Intip Menu Lengkap dengan Harganya

Ia sadar begitu banyak uang rakyat yang digunakan untuk Pendidikannya,ia berjanji akan kembalikan dalam bentuk kontribusi dan pengabdian dalam dunia Pendidikan.

Membuka bimbel Agus Pantun agus store and katering dan Rumah makan Agus Pantun sebagai wujud perkataan yang ia sampaikan Kepada pak Garuda Wiko saat ia menjadi perwakilan Wisudawan wisudawati untuk menyampaikan Kesan dan Pesan.

Ia menyampaikan, sepulang dari ruangan audit ini, ia tidak ingin mencari pekerjaan akan tetapi membuka lapangan pekerjaan.

"Apa yang saya ucapkan di podium pada tahun 2018 saya wujudkan pada tahun 2020 sampai tahun 2022, Ini semata-mata untuk mengurangi jumlah pengangguran," tegasnya.

Dengan Bimbel Agus Pantun, ia berusaha memutuskan mata rantai angka putus sekokah di Singkawang.

Ia selalu mencari alternatif bagaimana anak-anak Kota Singkawang akan tetap sekolah, berkoordinasi dengan pihak Dinas pendidikan merupakan salah satu hal yang ia lakukan.

"Karena saya tidak ingin melihat anak-anak yang putus sekolah dibiarkan begitu saja," tegas Agus.

Kalaupun anak tersebut secara terkendala keuangan, bimbel Agus Pantun siap membiayai.

Agus selalu memberikan informasi kepada masyarakat jika menemukan anak-anak yang putus sekolah silahkan laporkan ke bimbelnya.

"Kalau memang mreka tidak bisa melanjutkan kesekolah yang formal kita punya yang informal, Kita bisa ke pkbn kita bisa arahkan kemana-mana karena jujur saya tidak ingin ada anak yang putus sekolah di kota Singkawang," himbaunya.

Agus juga memberikan peluang kepada pemuda kota Singkawang yang ingin melanjutkan S2  melalui jalur beasiswa LPDP, Bimbel agus pantun siap menjadi coaching klinik atau coaching class.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved