HUT Ke-59, Bank Kalbar terus Berikan Kontribusi untuk Kemajuan Provinsi Kalbar
Rokidi mengaku bahwa apa yang disampaikan Sutarmidji dalam pidato HUT ke-59 Bank Kalbar, memang sesuai dengan konsep yang diusungnya sejak awal...
Penulis: Anggita Putri | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bank Kalbar telah memasuki usia ke-59 tahun, berbagai prestasi juga telah berhasil diraih oleh Bank Kalbar, khususnya dibawah kepemimpinan Direktur Utama (Dirut) Bank Kalbar Rokidi.
Rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Bank Kalbar telah digelar, dengan puncak acara yakni dilakukan apel bersama dengan inspektur upacara yakni Gubernur Kalbar, di Halaman Kantor Gubernur. Dilanjutkan dengan silaturahmi dan syukuran di Gedung Garuda Pemprov Kalbar, Rabu 26 April 2023.
Dimomen HUT ke-59 Bank Kalbar, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji berpesan agar jajaran Bank Kalbar terus meningkatkan kinerja secara profesional.
“Saya harap semuanya profesional, karena institusi seperti perbankan sangat memerlukan trust atau kepercayaan. Makanya berikan pelayanan dengan senyum dari mulai satpamnya, kemudian pelayanan yang paling depan, sampai ke yang paling puncak. Itu harus betul-betul melayani dengan senyum,” pesannya.
Dirinya selaku gubernur yang juga mewakili owner mengatakan, dalam pengangkatan para pejabat atau direksi, pastinya akan melihat dari prestasi yang bersangkutan.
Sejalan dengan apa yang disampaikan Gubernur Kalbar, Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalbar atau Bank Kalbar, Rokidi sependapat mengenai jalur karir jabatan di bank yang dipimpinnya saat ini.
Rokidi menilai bahwa semua orang berhak mendapatkan kesempatan yang sama dalam hal promosi jabatan sesuai dengan profesionalisme kinerja yang dilakukannya.
“Saya sebenarnya sependapat dengan yang disampaikan Gubernur Kalbar terkait jalur karir, baik untuk jabatan politis seperti direksi dan komisaris maupun non politis,” ujar Rokidi usai upacara HUT ke-59 Bank Kalbar, di Kantor Gubernur Kalbar, Rabu 26 April 2023.
Bahkan dikatakannya, Bank Kalbar telah merancang untuk di jalur karir yang memang di lakukan seleksi secara ketat untuk semua lini dan jenjang jabatan, dari mulai kepala seksi, cabang pembantu, kepala bagian, kepala bidang, pemimpin cabang sampai kepala divisi semuanya yang dilakukan seleksi secara ketat.
Ditegaskan Rokidi, semua lini memang harus menjalankan tugasnya secara benar sesuai dengan aturan yang berlaku.
Karena menurutnya, jika seseorang memang berkompeten, maka akan secara otomatis dapat menduduki jabatan yang dibutuhkan.
“Kalau sudah dapat seperti itu, tidak ada lagi cerita macam-macam, tinggal orang-orang ini kita dudukan sebagai pejabat apa untuk menggantikan yang telah pensiun atau mendapatkan promosi lagi,” jelasnya.
Rokidi mengaku bahwa apa yang disampaikan Sutarmidji dalam pidato HUT ke-59 Bank Kalbar, memang sesuai dengan konsep yang diusungnya sejak awal menjadi Dirut Bank Kalbar.
“Seperti yang disampaikan Gubernur Kalbar itu nyambung dengan konsep saya dan itu juga yang saya sampaikan kepada OJK ketika saya menjalani fit and proper test. Maka itu saya lakukan dan itu harus dilakukan agar keinginan saya, Bank Kalbar ini diisi orang yang profesional dan memiliki kompetensi yang sesuai bidang,” jelas Rokidi.
“Itu sederhana tetapi mengena, maka sekarang muncul pejabat kami rata-rata muda. 80 persen Bank Kalbar saat diisi anak muda yang memiliki kemampuan hebat, kalau kita diisi anak muda yang memiliki kompetensi tinggi maka larinya akan cepat,” tambahnya.
Rokidi juga menjelaskan, ketika pejabat-pejabat ini memahami betul konsep yang diberikan serta bisa menjalaninya sesuai dengan aturan yang berlaku di perbankan, maka sistem yang dijalankan pun akan sehat, sehingga pada gilirannya perbaikan-perbaikan yang ada secara otomatis juga akan terjadi.
“Karena mereka juga memiliki konsep tersendiri tanpa disusui kami, makanya kalau saya pergi ke mana saja, tenang, karena mereka sudah jalan, yang diinginkan Gubernur Kalbar sama persis dengan yang kita inginkan,” ujar Rokidi.
• Usia ke-59 Tahun Bank Kalbar, Gubernur Sutarmidji Minta Terus Tingkatkan Kinerja secara Profesional
Terkait dengan capaian dan prestasi, diakui bahwa sejauh ini Bank Kalbar cukup banjir dengan penghargaan-penghargaan yang ada, baik level daerah maupun nasional. Namun tentu saja, hal itu dirasa belum cukup, sehingga harus ada gebrakan baru demi peningkatan terus menerus.
“Saat ini di Bank Kalbar kalau sudah dikatakan semua, itu belum, manusia tetap ada rasa ketidakpuasan yang ingin dicapai, kami belum puas rasanya kalau keinginan kami belum terwujud semua, salah satunya adalah teknologi informasi yang dinamis, kita sudah ikuti yang menjadi tren saat ini tapi tiba-tiba ketinggalan lagi,” jelasnya.
Ia menambahkan untuk bank-bank himbara (himpunan bank milik negara) saja sedang berlomba-lomba melakukan perubahan.
“Maka kita mau tidak mau juga harus melakukan (perubahan). Kami belum merasakan puas (dengan capaian yang ada), karena masih ada yang harus saya kejar untuk disesuaikan dengan kondisi yang ada saat ini,” ujarnya.
Rokidi mengatakan sampai Desember 2022 Bank Kalbar sudah memiliki aset mencapai Rp 23,46 triliun, kemudian kredit sudah mencapai Rp 14,5 triliun, dan dana pihak ketiga Rp 17,5 triliun.
“Untuk Laba kita sudah mencapai Rp 424,4 miliar yang tidak kalah dengan Bank DKI Jakarta yang memiliki aset lebih dari Rp 80 triliun. Hal lainnya yang sesuai dengan apa yang diinginkan Pak Gubernur Kalbar bahwa NPL harus berada diatas 1,7 dan ini terwujud diangka 1,75 persen,”jelasnya.
“Terakhir Pak Gubernur melalui Rapat Pemegang saham meminta supaya NPL Bank Kalbar bisa sampai 1,5 persen. Nah semoga ini bisa terwujud dan saya yakin kalau semua solid semua bisa tercapai sesuai keingingan Pak Gubernur,”tambah Rokidi.
Sedangkan untuk Kinerja Syariah atau Unit Syariah Bank Kalbar sampai 31 Desember 2022 aset Syariah Bank Kalbar telah tercatat mencapai Rp 2,156 triliun, dengan pembiayaan Rp 1,2 triliun, dan dana pihak ketiga Rp 936 miliar. Lalu laba unit syariah mencapai Rp 96,3 miliar, dengan NPL hanya 0,18 persen.
Berangkat dari itu, Rokidi mengatakan tidak heran jika Gubernur Kalbar tidak menghendaki unit usaha syariah Bank Kalbar bergabung dengan bank lainnya, karena mempunyai aset produktif luar biasa dan berkontribusi untuk pembangunan daerah.
“Oleh karena itu, dengan segala upaya kami mencoba memaksimalkan pada modal. Sejauh ini modal yang sudah kami himpun dari Gubernur dan bupati walikota se-Kalbar sampai hari ini sebesar Rp3,6 triliun,”ungkapnya.
Bahkan bank Kalbar menjadi tujuan untuk studi banding bagi BPD lainnya di Indonesia, untuk mengetahui bagaimana bank Kalbar yang hanya mempunyai aset Rp 23 triliun, tapi hanya memiliki modal Rp 3,6 triliun.
Berbagai prestasi gemilang lainnya telah diraih oleh Bank Kalbar, dimana Bank Kalbar berhasil mendapatkan 17 penghargaan dalam satu tahun di tahun 2022, dan goals nya adalah pada saat mendapatkan award Top BUMD tahun 2022 pada kategori bintang empat untuk kinerja Bank Pembangunan daerah yang luar biasa, CEO yang sangat luar biasa, dan Top Pembina BUMD terbaik se-Indonesia. Terkahir 5 April 2023 lalu, Bank Kalbar kembali mendapatkan Top Award BUMD Kategori Bintang 5.
“Insya Allah tanggal 12 April nanti saya bersama Pak Gubernur diminta Infobank menjadi pembicara dengan tiga gubernur yakni Gubernur DIY Yogyakarta, Gubernur Jateng, dan Gubernur Sumatera Selatan,”ujarnya.
Dimana nantinya akan membahas terkait bagaimana menggali informasi peran Gubernur Kalbar dalam mendongkrak perkonomian daerah melalui bank Kalbar termasuk didalamnya bahwa capain prestasi Provinsi Kalbar yang berhasil mendapat ranking kedua setelah DKI dalam pelayanan publik melalui digital.
“Kami berharap modal tidak hanya sebatas diangka Rp 3,6 triliun. Kami sangat berharap peran dari para pemegang saham untuk kiranya sampai 2024 minimal Rp 4 triliun, kalaupun ada kebijakan dari OJK untuk spin off mandiri maka modal yang dimiliki sudah tersedia, hanya tinggal Rp 400 miliar lagi yang kita butuhkan,” pungkasnya.
Hut bank kalbar
Bank Kalbar
Dirut Bank Kalbar Rokidi
Direktur Utama Bank Kalbar
ulangtahun Bank Kalbar
Sutarmidji
Tribun Pontianak
Tribunpontianak.co.id
Pendiri dan Eks Ketua KSB Pontianak Sepakat Hidupkan Kembali Solidaritas Pengemudi Online |
![]() |
---|
Santri Kubu Raya Jadi Korban Musibah Pesantren Sidoarjo, Arief Rinaldi Sampaikan Duka Cita Mendalam |
![]() |
---|
Ketua Perwosi Kalbar Ajak Peran Perempuan Budayakan Olahraga dan Jadikan Lifestyle |
![]() |
---|
Kelakar Wagub Kalbar Setelah Ingin Jadi Gubernur, Krisantus Kini Berpantun Ingin Jadi Presiden |
![]() |
---|
Anggota Komisi XII DPR RI Cornelis Serahkan Bantuan Peralatan Pengelolaan Sampah di Kabupaten Landak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.