Fenomena Alam

Kapan Waktu yang Tepat Untuk Shalat Gerhana Matahari?

Adapun fenomena Gerhana yang akan terjadi yakni tepatnya Gerhana Matahari Hibrida dan Gerhana Matahari total.

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ FERRYANTO
Warga yang sedang melihat gerhana matahari melalui teleskop di Kantor Lapan Pontianak. Kamis (26/12/2019). Cek waktu yang tepat untuk shalat Gerhana Matahari dalam artikel ini 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jelang akhir Ramadhan 1444 Hijriah sejumlah wilayah di Indonesia bakal mengalami Gerhana Matahari.

Adapun fenomena Gerhana yang akan terjadi yakni tepatnya Gerhana Matahari Hibrida dan Gerhana Matahari total.

Peneliti Pusat Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengungkapkan, Gerhana Matahari Hibrida merupakan perpaduan dari Gerhana Matahari total dan Gerhana Matahari cincin.

Untuk itu bagi umat muslim disunahkan Shalat Gerhana Matahari atau Shalat khusuf.

Lalu kapan waktu yang tepat untuk Shalat Gerhana?

Mayoritas ulama sepakat bahwa Shalat Gerhana dilaksanakan ketika terjadi Gerhana, karena di antara sabda Rasulullah SAW adalah "Hingga terang kembali" dan sabdanya yang lain, "Hingga tersingkap apa yang terjadi pada kalian."

Disebutkan dalam Kitabal-Fiqhu al-Madzahib al-Arba'ah karya Syeikh Abdurrahman Al-Jaziri, menurut mazhab Syafi'iyah, batas waktu pelaksanaan Shalat Gerhana Bulan berbeda dengan Gerhana Matahari.

Baca juga: Cek Waktu dan Tata Cara Shalat Sunnah Shalat Gerhana Hibrida Sehari Jelang Idul Fitri 1444 Hijriah

Menurut pendapat ini, Shalat Gerhana Matahari akan berakhir jika Matahari itu habis usai terbenam sekalipun dalam keadaan gerhana.

Sehingga waktu pelaksanaan Shalat Gerhana bulan adalah sejak dimulainya waktu Gerhana hingga Gerhana selesai.

Fenomena Gerhana Matahari total akan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia pada 20 April 2023.

Gerhana Matahari total (GMT) terjadi saat seluruh permukaan Matahari tertutup oleh Bulan.

Bayangan Bulan akan jatuh pada posisi Bumi yang dilewati jalur GMT dan membuatnya gelap sesaat.

Berikut tata cara Shalat Gerhana Matahari

Mengutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut ini cara Shalat Gerhana

1. Niat Shalat Gerhana.

أُصَلِّيْ سُنَّةَ لِكُسُوْفِ الشَّمسِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan likusuufis syamsi rok'taini lillahi taa'ala

Artinya:

"Aku niat shalat sunnah gerhana matahari dua rakaat karena Allah ta'ala".

Baca juga: Masjid Agung Nurul Islam Kota Singkawang akan Gelar Shalat Gerhana Matahari di Akhir Ramadan 2023

Gerhana matahari sebagian terlihat di atas sebuah masjid di Doha pada 25 Oktober 2022, menjelang turnamen sepak bola Piala Dunia FIFA Qatar 2022. Cek waktu yang tepat untuk Gerhana Matahari
Gerhana matahari sebagian terlihat di atas sebuah masjid di Doha pada 25 Oktober 2022, menjelang turnamen sepak bola Piala Dunia FIFA Qatar 2022. Cek waktu yang tepat untuk Gerhana Matahari (Permata SAMAD / AFP)

2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana Shalat biasa.

3. Membaca doa iftitah dan berta'awudz, kemudian membaca surah Al-Fatihah dilanjutkan membaca surah yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).

4. Kemudian rukuk sambil memanjangkannya.

5. Kemudian bangkit dari rukuk (itidal) sambil mengucapkan, "Sami'allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd."

6. Setelah itidal tidak langsung sujud, tapi dilanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama.

7. Kemudian rukuk kembali, yang panjangnya lebih pendek dari rukuk sebelumnya.

8. Bangkit dari rukuk (itidal).

9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana rukuk, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali.

10. Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama. Hanya saja, bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya.

11. Ucapkan salam.

Setelah shalat, imam akan menyampaikan khotbah kepada jamaah yang berisi imbauan untuk berzikir, berdoa, beristigfar, dan bersedekah.

Cek berita dengan akses lebih mudah melalui Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved