Bahaya Melihat Gerhana Matahari Secara Langsung Tanpa Alat, Bisa Merusak Mata
Bahaya melihat proses Gerhana Matahari dengan mata telanjang tanpa alat perantara bisa merusak kesehatan mata.
Secara fisik memang mata terlihat baik-baik saja karena kerusakan ini hanya bisa diketahui ketika mengamati retina dengan alat khusus.
Bagi kalian yang ingin mengamatinya, harap berhati-hati dan selalu gunakan alat bantu kacamata atau filter Matahari.
• Jadwal Nonton Gerhana Matahari Hibrid di Akhir Ramadhan 2023 dan Link Live Streaming
Kita bisa mengamati gerhana matahari dengan aman yaitu menggunakan teleskop yang dilengkapi filter Matahari, kacamata khusus Gerhana Matahari, kamera DSLR lensa telephoto yang dilengkapi filter Matahari dan melalui kamera pinhole (lubang jarum).
“Ingat kita tidak boleh melihat Matahari secara langsung tanpa menggunakan filter khusus Matahari,” tegas Johan Muhamad Peneliti Pusat Riset Antariksa, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dikutip dari laman BRIN.
Sementara, pengamatan fenomena Gerhana Matahari Hibrida tersebut akan dipusatkan di Planetarium dan Observatorium Jakarta Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Wilayah yang mengalami Gerhana Matahari 2023
Dikutip dari Kompas.com 10 April 2023 tidak semua wilayah di Indonesia mengalami Gerhana Matahari 2023 pada 20 April nanti.
Saat fenomena Gerhana Matahari Hibrida terjadi, sebagian besar wilayah di Maluku dan beberapa di Papua akan mengalami Gerhana Matahari Total, yakni di wilayah berikut:
- Maluku
- Pulau Kisar
- Pulau Maopora
- Pulau Damar
- Pulau Watubela
- Papua Barat
- Kepulauan Antalisa
- Randepandai
- Roswar
- Pulau Num
- Papua
- Wooi
- Serui
- Biak Kota
• Panduan Sholat Gerhana Matahari
Sementara itu, wilayah Indonesia yang mengalami Gerhana Matahari 2023 yakni Gerhana Matahari Sebagian adalah Yogyakarta, Medan, dan Jayapura.
Yogyakarta menjadi wilayah yang memulai gerhana Matahari sebagian paling awal.
Tetapi, wilayah yang lebih awal mengakhiri Gerhana Matahari sebagian adalah Medan dan wilayah yang paling terakhir memulai dan mengahiri fenomena ini adalah Jayapura.
Demikian penjelasan mengenai fenomena Gerhana Matahari 2023 yakni Gerhana Matahari Hibrida, jadwal serta wilayah yang mengalami Gerhana Matahari Hibrida, serta apakah Gerhana Matahari Hibrida berbahaya.
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Rumah Sakit Putussibau Tak Ada Dokter Spesialis Mata, Warga Curhat Harus Berobat ke Kabupaten Lain |
![]() |
---|
Alur Rujukan dalam JKN, Mengapa Harus Dimulai dari FKTP? |
![]() |
---|
10 Oktober 2025 Hari Apa? Cek Peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia dan Hari Inklusi di Sini |
![]() |
---|
Peserta Antusias Ikuti Pemeriksaan Mata Gratis di Acara Pensiun Bank Kalbar |
![]() |
---|
17 Tahun Tribun Pontianak! Terima Kasih Pembaca dan Penonton Setia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.