Soal PAT Bahasa Indonesia Kelas 6 dan Kunci Jawaban Ujian Sekolah Basis Nasional BI Kelas VII

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pembahasan soal ujian sekolah Bahasa Indonesia Kelas 6 SD/MI sebagai latihan.

Untuk meningkatkan kemampuan siswa, soal ujian sekolah ini akan dapat membantu dalam menjawab soal.

Setiap siswa bisa melakukan evaluasi diri dengan mengerakan soal ujian sekolah yang sudah dilengkapi dengan kunci jawaban.

Makanya, kesempatan bagi siswa untuk menyiapkan diri secara maksimal agar dalam pelaksanaan ujian sekolah nanti sudah ada bekal yang lebih matang.

Berikut pemahasan soal dan kunci jawaban yang dapat dijadian panduan dan referensi untuk menjawab soal ujian sekolah.

Baca juga: Soal Ujian Sekolah BI Bahasa Indonesia Kelas 10 Semester 2 Lengkap Kunci Jawaban Ujian USBN SMA/MA

Soal Pilihan Ganda

Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2

Pada umumnya, sakit tenggorokan disebabkan oleh virus. Virus tersebut menyerang saluran pernapasan sehingga mengakibatkan sakit tenggorokan. Kebanyakan sakit tenggorokan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, untuk membantu meringankan rasa sakit, minumlah air hangat yang diberi perasan lemon dan madu.

1. Kalimat tanya yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah . . .
A. Berapa banyak takaran lemon dan madu yang diperlukan untuk meringankan rasa sakit?
B. Siapa yang dapat menangani virus yang menyerang saluran pernapasan?
C. Apa yang dilakukan untuk mengurangi rasa sakit di tenggorokan?
D. Bagaimana cara mencegah penyakit tenggorokan?

Jawaban : C

2. Bagaimana cara mengurangi rasa sakit di tenggorokan?
A. Minum air hangat dicampur air perasan lemon dan madu.
B. Membasuh tenggorokan menggunakan air perasan lemon.
C. Meminum madu dicampur dengan lemon secukupnya.
D. Mengompres bagian tenggorokan dengan air hangat.

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 3- 6

Listrik untuk Kehidupan

Kita memerlukan energi listrik untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Namun, energi listrik merupakan salah satu sumber daya yang terbatas. Meskipun Indonesia memiliki banyak sumber pembangkit listrik, penggunaan energi listrik harus tetap dihemat. Hal tersebut dikarenakan energi listrik yang dihasilkan belum mampu mencukupi seluruh kebutuhan negara terhadap listrik. Akhirnya, program pemadaman bergilir pun dilakukan pemerintah di beberapa wilayah sebagai upaya pemerataan pemakaian energi listrik.

Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk membantu pemerintah dalam menghemat energi listrik. Misalnya, mematikan lampu saat akan tidur dan mematikan televisi jika tidak ditonton.