Urutan Surat Pendek Sholat Tarawih dan Witir , Termasuk untuk 10 Malam Terakhir Bulan Puasa Ramadhan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut Urutan bacaan surat pendek dalam pelaksanaan Sholat Tarawih dan Witir .

Yang dikerjakan pada malam hari di Bulan Puasa Ramadhan .

Baik untuk 23 rakaat .

Atapun yang 11 rakaat .

Pada beberapa wilayah, ada beberapa Imam Sholat Tarawih dan Witir yang memilih bacaan berbeda khusus di 10 malam terakhir Ramadhan  . 

• Bolehkah Pemudik Lebaran 1444 Hijriah Membatalkan Puasa di Tengah Perjalanan

Yakni membaca surat Al Qadr .

Nah, berikut selengkapnya:

# Urutan Surat Pendek Sholat Tarawih dan Witir

Berikut Urutan surat Pendek untuk bacaan Sholat Tarawih dan Witir

- Sholat Tarawih :

1. Dua rakaat pertama : Surat at-Takasur dan surat Al Ikhlas

2. Dua rakaat kedua : Surat Al Ashr dan kemudian Al Ikhlas

3. Dua rakaat Ketiga : Surat Al Humazah , lalu di rakaat kedua baca surat Al Ikhlas

4. Dua rakaat keempat : Surat Al Fil dan kemudian membaca surat Al Ikhlas

5. Dua rakaat kelima : Surat Al Quraisy kemudian Surat Al Ikhlas 

6. Dua rakaat Keenam : Surat Al Maun kemudian Surat Al Ikhlas

7. Dua rakaat Ketujuh : Surat Al Kautsar , kemudian di rakaat kedua Surat Al Ikhlas

8. Dua rakaat kedelapan : Surat Al Kafirun , dan Surat Al Ikhlas di rakaat kedua

9. Dua rakaat kesembilan : Surat An-Nashr kemudian surat A Ikhlas

10. Dua rakaat kesepuluh : Surat Al-Lahab di rakaat pertama, kemudian Al Ikhlas di rakaat ke dua .

- Sholat Witir

Adapun Sholat Witir , ada beberapa pilihan.

1. Pilihan pertama :

Al A'la (rakaat pertama), Al Kafirun (rakaat ke 2), dan Al Ikhlas (rakaat ke 3)

Hal ini sesuai dengan Hadistb berikut:

عن أبي بن كعب قال كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يوتر بسبح اسم ربك الأعلى وقل يا أيها الكافرون وقل هو الله أحد

Artinya:

“Dari ‘Ubay bin Ka’ab beliau berkata: Dahulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat witir dengan membaca (Sabbihismarabbikal a’laa),dan (Qul yaa ayyuhal kafirun), dan (Qul huwallahu ahad).” (HR. An-Nasai’y dan Ibnu Majah)

2. Pilihan ke 2 :

Al A'la , Al Kafirun, kemudian dibaca sekaligus di rakaat terakhir 3 surat berikut; Surat Al Ikhlas , Al falaq dan An Nas .

Hal ini sesuai dengan Hadist berikut:

عن عبد العزيز بن جريج قال: سألنا عائشة بأي شيء كان يوتر رسول الله صلى الله عليه و سلم ؟ قالت كان يقرأ في الركعة الأولى بسبح اسم ربك الأعلى . وفي الثانية قل يا أيها الكافرون . وفي الثالثة قل هو الله أحد والمعوذتين

Artinya:

“Dari Abdul Aziz bin Juraij beliau berkata: Kami bertanya kepada ‘Aisyah: Dengan apakah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam shalat witir? Maka ‘Aisyah menjawab: Beliau membaca (sabbihismarabbikal a’la) pada rakaat pertama, dan (qul yaa ayyuhal kafirun) ada rakaat yang kedua, dan (qul huwallahu ahad) serta (al mu’awwidzatain/al-falaq dan An-Naas) pada rakaat yang ketiga.” (HR. Abu Dawud, At-Tirmidzy, Ibnu Majah)

Adapun di 10 malam terakhir, biasanya surat di rakaat terakhir diganti dengan surat Al Qadr .

Yang mengingatkan tentang luar biasanya keutamaan malam Lailatul Qadar .

Meski demikian, Anda juga bisa membaca surat lain sesuai dengan yang Anda hafal .

Sehigga jika tidak sesuai Urutan tersebut dan hanya membaca surat yang Anda hafal, tidak akan membuat Sholat Tarawih dan Witir yang dijalani tidak sah .

Urutan surat di atas adalah anjuran yang dibaca .

Wallaualam bi showwab . (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News