MotoGP Honda Banding Sanksi FIM! Tak Terima Perubahan Hukuman Pada Marc Marquez

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tim Repsol Honda tidak menerima begitu saja sanksi yang diberikan FIM kepada Marc Marquez.

Pabrikan Honda melakukan banding atas sanksi tersebut.

Banding dilakukan menyusul perubahan hukuman yang diberikan kepada Marc Marquez.

Sepeda Motor Dunia FIM dan promotor Dorna secara tegas menyatakan bahwa pembalap Spanyol itu akan menerima penalti putaran panjang ganda untuk "Gran Premio Michelin de la Republica Argentina MotoGP Race".

Kata-kata ini menimbulkan kegemparan karena pada saat itu Marc Marquez diperkirakan akan absen di GP Argentina tersebut karena cedera.

Pasalnya, ia mengalami patah tulang metacarpal pertama di ibu jari tangan kanannya akibat kecelakaan itu.

• Cara Nonton MotoGP Live! MotoGP Argentina 2023 Berakhir hingga Sahur

Hal itu mendorong FIM untuk mengeluarkan klarifikasi pada hari Selasa.

Akibatnya, karena Marc Marquez tidak berpartisipasi di GP Argentina, dia harus menjalani hukuman double long-lap saat berikutnya dia berpartisipasi dalam balapan MotoGP jarak jauh pada hari Minggu.

Jadi kesalahan itu diperbaiki seperti disadur dari speedweek.com, Kamis 30 Maret 2023.

Mengenai sanksi yang dijatuhkan FIM kepada Marc Marquez atas kecelakaan balap di GP Portugal, Tim Repsol Honda berpendapat bahwa mengubah hukuman berarti mengubah kriteria kapan hukuman harus dijalani.

Fakta bahwa perubahan ini dilakukan oleh FIM dua hari setelah sanksi awal bersifat final dan definitif tidak sesuai dengan peraturan FIM saat ini untuk Kejuaraan Dunia MotoGP.

Tim Repsol Honda bermaksud menggunakan semua solusi yang ditawarkan oleh peraturan yang berlaku untuk mempertahankan hak dan kepentingannya yang sah.

Honda menganggap ada aturan yang dilanggar sebagai akibat dari keputusan baru-baru ini.

Honda pun lantas mengajukan banding dengan diserahkan kepada FIM Appeal Stewards.

Kronologi