Buka Bazar UMKM di KPP Pratama Ketapang, Sekda : Patut Dicontoh oleh Instansi Lain

Sekda turut memberikan apresiasi dan penghargaan kepada KPP Pratama yang sudah mendukung dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Setda Ketapang
Sekda Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo melakukan pemotongan pita tanda dibukanya bazar UMKM di KPP Pratama Ketapang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si, membuka secara resmi kegiatan bazar Usaha Mikro Kecil dan Menangah (UMKM) KPP Pratama Ketapang, Rabu 29 Maret 2023.

Bazar dibuka di halaman Kantor KPP Pratama ditandai dengan pemotongan pita. Bazar yang digelar KPP Pratama itu dibuka selama 2 hari sejak Rabu hingga Kamis 30 Maret 2023.

Adapun produk yang dipasarkan meliputi produk UMKM berupa kuliner, kerajinan dan fashion.

Ada juga lomba anak islami, layanan booth Kemenkeu satu, layanan booth Perbankan Himbara dan takjil gratis

"Kegiatan ini sebagai dukungan Pemda dan instansi vertikal kepada pelaku UMKM dalam upaya agar perekonomian masyarakat meningkat," kata Sekda dalam sambutannya.

Baca juga: Pemda Ketapang Beri Hibah Rp 400 Juta ke Masjid Sirajul Munir Sukaharja

Dalam kesempatannya, Sekda turut memberikan apresiasi dan penghargaan kepada KPP Pratama yang sudah mendukung dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Ia menilai, kegiatan yang diadakan KPP Pratama ini sangat baik dan patut dicontoh oleh instansi yang lain, agar bisa kembali menghidupkan UMKM khususnya di Ketapang.

"Saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kemenkeu satu, instansi vertikal yang sudah ikut serta mendukung kebijakan dalam upaya kita memajukan UMKM sebagai salah satu harapan masa depan perekonomian bangsa," ujarnya.

Sekda memaparkan, UMKM berdasarkan data PDB produk domestik bruto bahwa sekitar 61.97 persen atau lebih dari Rp 8.500 Triliun kontribusi UMKM menyerap terhadap PDB nasional.

"Dengan demikian tingkat potensi luar biasa kontribusi UMKM menyerap 97 persen dari total tenaga kerja yang ada, serta dapat menghimpun sampai 60,4 persen dari total investasi," jelasnya.

Selanjutnya, Sekda menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus konsisten terhadap UMKM dan Ia meminta kepada instansi pemerintah sampai jajaran Desa untuk melakukan pembinaan-pembinaan kepada pelaku UMKM.

"Sekali lagi Pemda akan konsisten mengawal agar UMKM di Ketapang ini agar semakin maju, semakin jaya, berkembang sehingga masyarakatnya sejahtera," pungkasnya. (*)

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved