Ramadhan Kareem

Bolehkah Menelan Sisa Makanan Terselit di Gigi Pada Pagi Bulan Ramadhan

Menjaga perkara yang membatalkan puasa mulai terbit fajar hingga terbenam matahari merupakan rukun dari puasa.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Umat Islam Mulai melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 1444 Hijriah. Bolehkah menelan sisa makanan di gigi pada siang hari Ramadhan 1444 Hijriah. 

Namun jika dia telan dengan sengaja, puasanya batal, menurut pendapat mayoritas ulama.

Sementara itu, Abu Hanifah berpendapat: ‘Puasanya tidak batal, karena pasti ada sisa di sela-sela giginya dari makanan yang telah dia makan.

Sehingga tidak mungkin dihindari, sehingga statusnya sama dengan ludah.

ولنا أنه بلع طعاما يمكنه لفظه باختياره، ذاكرا لصومه، فأفطر به، كما لو ابتدأ الأكل، ويخالف ما يجري به الريق، فإنه لا يمكنه لفظه

Akan tetapi, pendapat kami, bahwa perbuatan semacam ini termasuk menelan makanan yang memungkinkan baginya untuk membuangnya tanpa terpaksa, dan dia ingat dia sedang puasa, sehingga puasanya batal.

Sebagaimana orang yang mulai makan.

Ini berbeda dengan sisa makanan yang larut seperti ludah.

Jenis kedua ini tidak mungkin dia buang. (*)

Simak Informasi Lengkap Seputar Ramadhan 2023

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved