Ramadhan Kareem

Doa Ziarah Makam di Hari Terakhir Syaban , Bolehkan Nyadran ke Kubur setelah Masuk Puasa Ramadhan ?

Nyadran atau ziarah kubur dengan berkunjung ke makam keluarga dan leluhur yang sudah meninggal dunia adalah tradisi yang juga populer di Indonesia .

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
AHMAD GHARABLI / AFP
Inilah panduan tentang ziarah kubur atau tradisi Nyadran jelang tibanya Bulan Puasa Ramadhan . Selengkapnya di artikel ini , Selasa 21 Maret 2023 . 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Simak ulasan Khazanah Islam Tribun untuk Doa zairah makam .

Atau ziarah kubur .

Yang mana dalam tradisi Jawa disebut dengan istilah Nyadran .

Nyadran atau ziarah kubur dengan berkunjung ke makam keluarga dan leluhur yang sudah meninggal dunia adalah tradisi yang juga populer di Indonesia .

Di mana ziarah kubur yang disebut Nyadran ini digelar di Bulan Syaban

Doa Memasuki Hari Pertama Bulan Puasa Ramadhan usai Sidang Isbat, Sunnah Utama yang Kerap Terlupakan

Biasanya pada pekan-pekan terakhir Bulan Syaban .

Jelang tibanya Bulan Puasa Ramadhan .

Lalu bagaimana dan apa Doa yang dianjurkan dibaca ?

Kapan Sidang Isbat 1 Ramadhan 2023 Dimulai? Yuk Pantau Pengumuman Awal Puasa 1444 H di Streaming Ini

Kemudian, bolehkan jika sekiranya tak sempat Nyadran di Bulan Syaban kemudian memutuskan ziarah kubur pada Bulan Puasa Ramadhan saja?

Nah, selengkapnya simak ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak Selasa 21 Maret 2023 berikut ini

# Waktu Ziarah Kubur dan Hukumnya dalam Ajaran Islam

Perlu diketahui, ziarah kubur ke makam adalah satu di antara amalan Sunnah .

Yakni dalam rangka Zikrul Maut , atau Dzikir mengingat kematian yang pasti terjadi dan dialami setiap manusia .

Hal ini sebagaimana Hadist berikut:

إِنِّي كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَزُورُوهَا فَإِنَّهَا تُذَكِّرُكُمِ الْآخِرَةَ

Artinya:

”Dulu aku melarang kalian untuk ziarah kubur. Sekarang lakukanlah ziarah kubur, karena ziarah kubur mengingatkan kalian akan akhirat.” (HR. Ahmad dari Ali bin Abi Thalib r.a)

Ramadhan 1444 Hijriah Tiba! Mencium Bibir Istri Membatalkan Puasa Atau Tidak?

Adapun terkait Waktu , tidak ada Waktu khusus yang dianjurkan menjadi Waktu untuk melakukan Nyadran atau ziarah kubur ke makam .

Sehingga bisa dilakukan kapan saja.

Dan tidak terikat dengan momentum masuknya Waktu Puasa Ramadhan .

Sehingga meskipun Nyadran sendiri populer digelar pada Bulan Syaban , bisa saja jika Anda hendak ziarah kubur di Bulan Puasa Ramadhan .

Tentunya dengan niat sesuai tuntunan Sunnah Rasulullah SAW , Zikrul Maut

# Doa Ziarah Kubur ke Makam

Adapun Doa yang dianjurkan dibaca ketika ziarah kubur ke makam yakni sebagai berikut:

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ، وَيَرْحَمُ اللهُ الْمُسْتَقْدِمِينَ مِنَّا وَالْمُسْتَأْخِرِينَ، وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ

Latin:

"ASSALAMU ’ALAIKUM AHLAD-DIYAAR MINAL MU’MINIINA WAL MUSLIMIIN. YARHAMULLOOHUL MUSTAQDIMIINA MINNAA WAL MUSTA’KHIRIIN,"

"WA INNA INSYAA ALLOOHU BIKUM LA-LAAHIQUUN,"

"WA AS ALULLOOHA LANAA WALAKUMUL ‘AAFIYAH,"

Apakah Salat Tarawih dan Witir Membaca Doa Ifititah ? Ternyata Ini Hukum Membacanya di Bulan Puasa

Artinya:

“Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam,

"Semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan,"

"Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian.” (HR Muslim, Ahmad dan Ibnu Hibban dan lainnya)

Adapun jika Anda hendak mendoakan kebaikan bagi mendiang anggota keluarga di makam tersebut, berikut beberapa di antara Doa populer yang bisa digunakan:

اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنْ الرَّحِيْمِ. الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدَ الشَّاكِرِيْنَ حَمْدَ النَّاعِمِيْنَ حَمْدًا يُّوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِىءُ مَزِيْدَهُ، يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ. سُبْحَانَكَ لَا نُحْصِى ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ، فَلَكَ الحَمْدُ قَبْلَ الرِّضَى وَلَكَ الحَمْدُ بَعْدَ الرِّضَى وَلَكَ الحَمْدُ إِذَا رَضِيْتَ عَنَّا دَائِمًا أَبَدًا

اللَّهُمَّ صَلِّ علَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

اللَّهُمَّ اشْرَحْ بِالقُرْآنِ صُدُوْرَنَا وَيَسِّرْ بِهِ أُمُوْرَنَا وَعَظِّمْ بِهِ أُجُوْرَنَا وَحَسِّنْ بِهِ أَخْلَاقَنَا وَوَسِّعْ بِهِ أَرْزَاقَنَا وَنَوِّرْ بِهِ قُبُوْرَنَا

وَنَخَصُّ خَصُوْصًا إِلَى…(فلان/فلانة، وأهل هذا البيت، وأقرباؤهم

اللَّهُمَّ أَنْزِلْ فِيْ قَبْرِهِ الرَّحْمَةَ وَالضِّيَاءَ وَالنُّوْرَ، وَالبَهْجَةَ وَالرَوْحَ وَالرَيْحَانَ وَالسُّرُوْرَ، مِنْ يَوْمِنَا هَذَا إِلَى يَوْمِ البَعْثِ وَالنُّشُوْرِ، إِنَّكَ مَلِكٌ رَبٌّ غَفُوْرٌ.

Kemudian Sholawat .

Nah, itulah Doa ziarah makam yang bisa Anda baca dalam tradisi Nyadran jelang tibanya Bulan Puasa Ramadhan . (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved