Diskusi Peran Mahasiswa di Era Society 5.0, Wabup Sambas Pesan Bijak Bersosmed

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS) melaksanakan Diskusi Rutin bertema Kontribusi Mahasiswa Sambas dalam Pembangunan Daerah di Era Society 5.0. Diskusi itu diadakan di Rumah Juang KMKS, Selasa 7 Maret 2023 malam.

Diskusi rutin itu merupakan agenda bulanan dari KMKS, tujuannya untuk menambah wawasan serta pola pikir mahasiswa Kabupaten Sambas dalam kontribusinya pada pembangunan di daerah. 

Ketua Umum KMKS Dimas Yosa Ananda mengatakan, kegiatan diskusi rutin yang dilaksanakan setiap bulannya akan mengundang para pemateri dari kalangan akademisi, politisi dan lainnya. Pada kesempatan itu KMKS menghadirkan Wakil Bupati Kabupaten Sambas Fahrur Rofi.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati Sambas telah hadir pada diskusi rutin KMKS. Ini menjadi sebuah momen yang sangat baik untuk kepengurusan KMKS, orang nomor 2 di Kabupaten Sambas dapat hadir di Rumah Juang KMKS pertama kalinya saat acara diskusi rutin ini, beliau sebagai narasumbernya," ucap Dimas.

Dimas juga menyampaikan para peserta antusias dan terlibat aktif mengikuti kegiatan tersebut.

"Peserta sangat antusias dan aktif berdiskusi pada acara tersebut, seperti yang kita ketahui pada era society 5.0, lebih ringkasnya teknologi sudah menjadi kebutuhan bagi manusia untuk hidup bersosial di muka bumi ini. Berbicara mengenai teknologi berarti tidak jauh pula dari sosial media yang saat ini kita gunakan, segala informasi apapun itu dapat kita akses melalui internet," ucap Dimas.

• KMKS Gelar Sosialisasi, Motivasi Siswa SMA se-Sambas untuk Lanjut Perguruan Tinggi

• Matangkan Persiapan, KMKS Simulasi Penyuluhan Perguruan Tinggi 2023

Dimas menambahkan, acara yang di rancang itu memang murni inisiatif dari kepengurusan yang baru KMKS.

"Untuk menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan pemerintah daerah di Kabupaten Sambas," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi menyampaikan mahasiswa harus cerdas, cermat dan bijak dalam mengendalikan teknologi yang semakin canggih saat ini. 

Berbicara pada era sekarang teknologi, kata Fahrur Rofi, sudah menjadi kebutuhan masyarakat, apalagi kalangan milenial. Namun perlu diketahui bersama era society 5.0 pada pengertian umumnya ialah manusia super pintar yang mana dalam konsep masyarakat yang berpusat pada manusia menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan penyelesaian masalah sosial melalui sistem yang sangat mengintegrasikan dunia maya. 

"Sebagai masyarakat Kabupaten Sambas khususnya mahasiswa saya berharap untuk bijak dalam bersosial media menyaring berita dan mencari data terlebih dahulu sebelum dikonsumsi atau diterapkan. 

Karena zaman sekarang dengan arus kemajuan teknologi maupun media sosial yang ada apapun bisa menjadi sebuah kebenaran maupun sebaliknya," ucapnya 

Fahrur Rofi juga berpesan kepada peserta untuk tetap menjaga idealisme mahasiswa.

"Mahasiswa harus tetap terjaga idealisme nya, jika ada yang kurang baik dari kebijakan Pemerintah Daerah, silakan sampaikan aspirasi dan solusinya sesuai dengan prosedur yang ada," tuturnya.

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News