Yuk Melipir, Ada Kios Pasar Murah di Kantor Bulog Kalbar Setiap Hari, Jual Sembako di Bawah HET

Beberapa produk pangan dengan harga terjangkau dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) mulai dari minyak goreng kemasan, gula pasir.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Jovanka MC
Warga berbondong-bondong belanja di kios pasar murah yang digelar di depan Kantor Bulog Kalbar, Jalan Sultan Syarif Abdurahman, Selasa 7 Maret 2023. Bahan pokok dijual mulai dari minyak goreng kemasan, gula pasir, tepung terigu, hingga beras premium. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Barat gelar kios pasar murah di depan Kantor Bulog Kalbar, Jalan Sultan Syarif Abdurahman, Kota Pontianak. Kios pasar murah digelar setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. 

Beberapa produk pangan dengan harga terjangkau dijual di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) mulai dari minyak goreng kemasan, gula pasir, tepung terigu, hingga beras premium. 

Pihaknya menyiapkan kurang lebih 5 ton beras setiap harinya yang akan dijual di kios pasar murah dengan harga di bawah HET.

“Kita membawa kurang lebih 5 ton beras setiap hari. Untuk harga kita di bawah HET, untuk beras 5 kilogramnya Rp. 61.000, jadi per kilogram Rp. 12.200,” jelas Manager Bisnis Bulog Kalbar, Ashville Nusa Panata pada Selasa 7 Maret 2023.

“Untuk beras premium ada dari Beraskita kemasan 5 kilogram dijual dengan harga Rp. 61.000, minyak goreng kemasan 1 liter Rp. 17.600, gula pasir kemasan 1 kilogram Rp. 13.500, serta tepung terigu kemasan 1 kilogram Rp. 12.200,”  lanjutnya.

Jaga Stabilisasi Harga, Bulog Kalbar Gelar Kios Pasar Murah

Jelang Ramadan, Bulog Pastikan Beras dan Gula Aman di Sintang

Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan bentuk perhatian Bulog kepada masyarakat agar bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang tentu lebih murah dibanding harga pasar.

“Masyarakat sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini karena harganya lebih murah dengan kualitas yang bagus," ungkapnya.

Kios pasar murah ini merupakan bagian operasi dari mengendalikan inflasi. Ia menjelaskan bahwa kenaikan harga pangan jangan sampai melampaui pertumbuhan. Menurutnya, jika itu terjadi, akan ada masalah sosial di masyarakat dan lain-lain.

Ditemui terpisah, satu diantara warga yang berbelanja di pasar murah tersebut, Erna (51) mengaku sangat terbantu.

"Alhamdulillah dengan adanya pasar murah ini sangat membantu bagi kami selaku warga, ini kali pertama saya belanja di kios ini karena kebetulan lewat jadinya saya singgah. Ini saya beli tepung 1 kilogram dan 100 kilogram beras untuk dibagikan ke keluarga" ucapnya usai berbelanja.

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved