Doa Apa yang Paling Mustajab ? Ternyata Ini Rahasia Agar Doa yang Dimunajatkan Dikabulkan Allah SWT

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Doa yang Mustajab tentunya menjadi impian setiap Muslim .

Doa yang Mustajab artinya adalah Doa - Doa yang dimunajatkan kepada Allah SWT , akan dikabulkan.

Atau diijabah oleh Allah SWT .

Dalam ajaran Islam, ada beberapa hal penting yang jadi rahasia terkait Doa Mustajab .

Lantas, apa Doa apa saja yang paling Mustajab ?

• Contoh Kartu Ucapan Aqiqah Pada Nasi Box, Untaian Doa untuk Buah Hati

Nah, yuk selengkapnya simak ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak Rabu 22 Februari 2023 berikut ini

# Sebab-sebab Doa Mustajab

Secara Bahasa , Doa Mustajab dapat dimaknai sebagai sesuatu yang dijawab atau diterima, atau bisa bermakna dikabulkan .

• Contoh Pelaksanaan, Tata Cara dan Doa Mencukur Rambut Bayi Saat Aqiqah

Secara prinsip, semua Doa yang dipanjatkan setiap Muslim akan diijabah oleh Allah SWT.

Dengan 3 cara yakni:

- Dikabulkan saat itu juga, atau dalam waktu secepatnya.

- Disimpan dan dikabulkan di waktu yang tepat.

- Diganti dengan takdir yang lebih baik dari Doa yang dipinta.

Hal ini sesuai dengan Hadist berikut:

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَنْصُبُ وَجْهَهُ لِلَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فِي مَسْأَلَةٍ إِلاَّ أَعْطَاهَا إِيَّاه، إِمَّا أَنْ يُعَجِّلَهَا لَهُ، وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ.

Artinya:

“Tidaklah seorang muslim meminta suatu permintaan kepada Allah ta’ala kecuali akan Allah kabulkan permintaan itu baik dikabulkan segera atau Allah simpan kebaikan itu dan diberikannya di akhirat.” (HR. Ahmad dari Abu Hurairah r.a)

• Bacaan Doa Niat Puasa dan Pantang Katolik! Doa Sebelum Puasa dan Pantang Prapaskah Katolik

Namun ada beberapa kondisi istimewa di mana Doa tersebut tidak akan tertolak.

Alias akan dikabulkan Allah SWT .

Kondisi tersebut yakni sebagai berikut:

* Doa dari Orang-orang tertentu

Terdapat Doa dari orang-orang tertentu yang apabila berDoa , maka Doanya akan jadi Doa Mustajab .

Yakni:

- Doa Orang terdzalimi

اتّقوا دعوة المظلوم، وإن كان كافراً، فإنّه ليس دونها حِجاب

Artinya:

“Hendaklah kamu waspada terhadap doa orang yang dizalimi sekalipun dia adalah orang kafir. Maka sesungguhnya tidak ada penghalang diantaranya untuk diterima oleh Allah,” (HR Ahmad)

- Doa dari orang tua untuk anak

- Doa orang yang sedang Safar atau bepergian

- Doa orang yang sedang berPuasa

ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ لاَ تُرَدُّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ ، وَدَعْوَةُ الصَّائِمِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ

• Doa Pelunas Hutang dalam Arab dan Latin, Amalkan Bacaan Ini Sebagai Dzikir sebelum Tidur Malam Hari

Artinya:

“Tidak doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.” (HR. Al Baihaqi)

- Selian itu, Doa seorang Muslim kepada Muslim yang lainnya tanpa diketahui orang lain juga termasuk dalam jenis Doa Mustajab

* Doa di Waktu Tertentu

Doa Mustajab juga berkaitan dengan Doa di Waktu tertentu.

Ada banyak Waktu Mustajab untuk Berdoa dalam ajaran Agama Islam .

Seperti di antaranya sebagai berikut:

- Sepertiga malam akhir , Waktu menunaikan Sholat Tahajud dan Witir

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya:

“Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim)

- Doa di Waktu Hari Jumat ,Terutama di antara 2 Khutbah

« فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ » . وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا

Artinya:

“Di hari Jum’at terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas ia memanjatkan suatu do’a pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang ia minta.” Dan beliau berisyarat dengan tangannya akan sebentarnya waktu tersebut. (HR. Bukhari dan Muslim)

- Doa di Waktu Sahur

- Doa di antara Sholat Ashar sampai tenggelamnya Matahari atau menjelang Maghrib

- Sepanjang Bulan Ramadhan

- Malam Lailatul Qadar

- Menjelang Waktu berbuka Puasa

- Doa di hari Arafah ketika Musim Haji

- Doa di antara Waktu Adzan dan Iqomah

- Doa di Waktu setelah Sholat Fardhu

- Dan banyak lagi lainnya.

Adapun Lafaz Doa nya tentunya yang dianjurkan adalah dengan Doa dari yang pernah diamalkan para Nabi dan Rasul .

Termasuk yang diabadikan dalam Alquran .

Atau dalam Siroh Nabi .

Selain itu, tentunya Anda bebas memunajatkan Doa dengan bacaan apa saja selagi maknanya baik.

Termasuk jika hendak memunajatkan Doa kepada Allah SWT dalam Bahasa Indonesia. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News