Contoh Pidato Bela Negara dan Nilai-nilai yang Menunjukkan Sikap Bela Negara
Bela negara dimaksudkan untuk memajukan bangsa dan negara, termasuk untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Contoh pidato bertema Bela Negara sering kita dapati untuk tugas sekolah, lomba dan berbagai macam kegiatan lainnya.
Perlu diketahui bahwa sikap Bela Negara harus diwujudkan dengan keikutsertaan warga negara dalam upaya mempertahankan negara.
Secara fisik, bela negara berarti sikap yang dilakukan untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan negara dari berbagai ancaman.
Sementara nonfisik, bela negara dimaksudkan untuk memajukan bangsa dan negara, termasuk untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
• Doa Pembuka Majelis untuk Kalimat Pengantar saat Pidato atau Menyampaikan Kata Sambutan di Panggung
Apa Itu Bela Negara?
Bela Negara sendiri merupakan sikap dan perilaku masyarakat yang dijiwai oleh kecintaannya pada negara.
Sikap yang mencerminkan bela negara juga ditunjukkan dengan meyakini ideologi negara dan taat pada peraturan perundangan.
Bela negara yang dilakukan oleh seseorang ini bertujuan untuk menjaga keutuhan serta pertahanan negara tersebut.
Di Indonesia, Bela Negara merupakan hak dan kewajiban seluruh masyarakat dan tercantum dalam Pasal 27 ayat (3) UUD 1945.
Upaya bela negara ini bisa dilakukan mulai dari lingkungan keluarga, pertemanan, sekolah, hingga pemerintahan.
Misalnya, mengutamakan kepentingan orang lain, menaati tata tertib, dan menciptakan suasana rukun dan damai di lingkungan masyarakat.
• Contoh Teks Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW dan 6 Amalan Penting Saat Maulid
Dilansir dari Kompas.com, nilai-nilai bela negara, antara lain:
- Cinta tanah air
- Kesadaran berbangsa dan bernegara
- Yakin terhadap Pancasila sebagai ideologi negara
- Rela berkorban bagi bangsa serta negara
- Memiliki kemampuan awal bela negara.
• Contoh Pidato Persuasif Secara Singkat Tema Pendidikan dan Pembangunan Karakter Bangsa
Contoh pidato
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Tiada kata yang pantas diucapkan dalam kesempatan ini selain keharusan kita dalam memanjatkan puji serta syukur kehadirat Allah Swt, karena atas berkat dan rahmat-Nya lah kita dapat bersama-sama berkumpul di tempat ini dalam rangka rapat tahunan untuk membahas berbagai materi serta bahan ajar tahun depan serta mencoba berinovasi dalam hal pendidikan.
Kehadiran Bapak beserta Ibu dan hadirin sekalian di sini adalah bukti bahwa kita semua berharap pendidikan dapat lebih baik dijalankan di waktu-waktu ke depan. Hadirin yang berbahagia, Kiranya, kita semua di sini setuju bahwa pendidikan merupakan satu hal yang sangat penting untuk meningkatkan taraf hidup manusia. Pendidikan yang berperan dalam hal membangun kualitas sumber daya manusia suatu bangsa.
Dengan pendidikan, bangsa kemudian akan makin dipandang karena memiliki SDM yang memadai serta mampu bersaing. Oleh karenanya, kita sebagai ujung tombak praktik pendidikan juga harus senantiasa berjuang bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan agar pendidikan menjadi merata di seluruh daerah dapat terealisasikan tanpa terkecuali.
Kendala yang sering kita hadapi sendiri adalah minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan. Banyak masyarakat yang kemudian menilai bahwa pendidikan tak begitu penting. Paradigma seperti ini juga harus segera ditinggalkan, sehingga anak-anak kita dapat turut memahami pentingnya pendidikan untuk masa depan bersama.
Sebagai tenaga didik, hal yang pertama dapat kita lakukan selain niat membangun generasi yang baik ialah melakukan berbagai inovasi pada bidang pengajaran.
Mungkin saja anak didik kita sudah terlalu bosan dengan cara belajar yang monoton tanpa menghidupkan suasana hati mereka. Karenanya sebaiknya sistem pendidikan kemudian diubah melalui cara ajar yang berbeda.
Untuk itu Bapak dan Ibu pengajar sekalian, saya di sini mengajak semua lapisan pendidikan untuk dapat membentuk sistem belajar yang baru, yang menyenangkan serta bersahabat dengan anak didik kita, sehingga anak tidak perlu lagi takut belajar, serta malas atau enggan membaca.
Seyogyanya kita sebagai para orang tua yang baik di sekolah maupun di rumah mulai membenahi sistem belajar anak-anak kita, dampingi mereka, serta belajarlah bersama sehingga selain ilmu baru mereka juga akan merasa diperhatikan. Sekiranya hal ini yang dapat saya sampaikan kepada hadirin sekalian. Kurang dan lebihnya saya mohon maaf.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
• Doa agar Lancar Berbicara di Panggung, Baca Lafaz Ini Sebelum Pidato dan Kata Sambutan di Depan Umum
Perbuatan yang Kurang Menunjukkan Sikap Bela Negara
Setelah mengetahui arti bela negara, berikut contoh perbuatan yang kurang menunjukkan sikap Bela Negara di berbagai bidang.
Simak, yuk!
1. Bidang Hukum
Perbuatan yang kurang menunjukkan sikap bela negara di bidang hukum:
- Tidak mentaati aturan saat berlalu lintas
- Melakukan suap untuk meringankan suatu hukuman
- Melakukan tindak pidana yang merugikan orang lain.
Langkah penyelesaian yang bisa dilakukan:
- Melakukan aturan sesuai yang sudah ditetapkan
- Menindaklanjuti perbuatan sesuai dengan hukum
- Memberikan sanksi atau hukuman yang tegas agar tidak ada pengulangan.
2. Bidang Ekonomi
Perbuatan yang kurang menunjukkan sikap bela negara di bidang ekonomi:
- Lebih suka membeli produk luar negeri
- Tidak melakukan pemilihan terhadap barang yang masuk dari luar negeri
- Melakukan tindakan hedonisme.
Langkah penyelesaian yang bisa dilakukan:
- Membeli produk lokal dan UMKM
- Melakukan pemilihan terhadap barang yang masuk dari luar negeri
- Belanja sesuai dengan kebutuhan, bukan keinginan.
3. Bidang Pendidikan
Perbuatan yang kurang menunjukkan sikap bela negara di bidang pendidikan:
- Melanggar peraturan yang sudah ditetapkan di sekolah.
- Tidak mengikuti pembelajaran dengan baik.
- Tidak mengikuti upacara bendera.
Langkah penyelesaian yang bisa dilakukan:
- Memberikan peringatan dan sanksi pada siswa yang melanggar peraturan.
- Meningkatkan kesadaran pentingnya kegiatan belajar mengajar.
- Menyadari bahwa upacara bendera adalah bentuk cinta tanah air.
4. Bidang Sosial Budaya
Perbuatan yang kurang menunjukkan sikap bela negara di bidang sosial budaya:
- Menggunakan perbedaan sosial budaya masyarakat sebagai sumber konflik.
- Tidak mencintai budaya dalam negeri dan lebih mencintai budaya luar.
- Individualisme.
Langkah penyelesaian yang bisa dilakukan:
- Menghargai adanya perbedaan sosial budaya dalam masyarakat.
- Mengerti dan mempelajari budaya sendiri.
- Menghindari paham individualisme karena manusia adalah makhluk sosial.
5. Bidang Pertahanan dan Keamanan
Perbuatan yang kurang menunjukkan sikap bela negara di bidang pertahanan dan keamanan:
- Melakukan tindak terorisme.
- Ikut membantu pihak asing dalam melakukan kejahatan
- Tidak ikut kegiatan siskamling di lingkungan rumah.
Langkah penyelesaian yang bisa dilakukan:
- Sosialisasi dampak dan bahaya tindakan terorisme.
- Melakukan perlawanan terhadap bangsa asing yang akan melakukan kejahatan.
- Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya pertahanan dan keamanan.
(*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Daftar SMA dan Lembaga Kursus di Kecamatan Tanah Pinoh 2025 |
![]() |
---|
40 Soal Ujian TKA Agama Kristen Kelas 6 SD Tahun 2025 Lengkap Kunci Jawaban Asesmen Sumatif Kelas 6 |
![]() |
---|
7 Fakta Siswa TK Lukai Alat Vital Teman dengan Gunting di Sekolah 2025 |
![]() |
---|
40 Soal Ujian TKA Agama Islam Kelas 6 Tahun 2025 Lengkap Kunci Jawaban Asesmen Sumatif PAI Kelas 6 |
![]() |
---|
50 Soal dan Jawaban PTS Geografi Kelas 12 SMA Semester Ganjil Kurikulum Merdeka Tahun 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.