Khazanah Islam

Doa Iktidal dan Cara Bangkit Berdiri dari Ruku dalam Sholat sesuai Sifat Sholat Nabi Muhammad SAW

Mengikuti cara Sholat Rasulullah SAW adalah satu di antara hal yang sangat penting dikerjakan dalam menunaikan Sholat . Simak selengkapnya di sini

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
PIUS UTOMI EKPEI / AFP
Berikut pilihan Doa Iktidal dan cara berdiri dari Ruku saat mengerjakan Sholat . Sesuai tuntunan Sifat Sholat Rasulullah Nabi Muhammad SAW . Selengkapnya di artikel ini , Minggu 19 Februari 2023 . 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Inilah panduan Sifat Sholat Nabi .

Alias tata cara pelaksanaan Sholat sesuai dengan Sunnah Rasulullah Nabi Muhammad SAW .

Termasuk untuk pilihan bacaan Doa Iktidal lengkap dengan tata cara bangkit dari Ruku ketika mengerjakan Sholat .

Mengikuti cara Sholat Rasulullah SAW adalah satu di antara hal yang sangat penting dikerjakan dalam menunaikan Sholat .

 

Dalam sebuah Hadist , Nabi Muhammad SAW menegaskan:

صلُّوا كما رأيتموني أُصلِّي

Artinya:

“Sholatlah sebagaimana kalian melihatku shalat” (HR. Bukhari)

Nah, Iktidal adalah satu di antara gerakan penting dalam Sholat .

Yakni saat hendak bangkit berdiri kembali setelah Ruku .

Ada beberapa Doa Iktidal atau Doa Tasmi' saat hendak berdiri dari Ruku tersebut.

Beberapa di antara pilihannya sesuai Sunnah yakni sebagai berikut:

- Pilihan 1:

رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ

Latin:

"Rabbana Walakal Hamdu,"

Artinya:

"Wahai Rabb kami, bagi-Mu segala puji" (HR Bukhari dan Muslim)

Inilah Lazaf Doa Iktidal yang populer dan jamak diamalkan Umat Muslim di Tanah Air

- Pilihan 2

اللَّهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَىْءٍ بَعْدُ أَهْلَ الثَّنَاءِ وَالْمَجْدِ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلاَ مُعْطِىَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ

Latin:

“Allahumma robbanaa lakal hamdu mil-assamawaati wa mil-al ardhi, wa mil-a maa syi’ta min syai-in ba’du, ahlats tsanaa-i wal majdi, laa maani’a limaa a’thoita, wa laa mu’thiya lima mana’ta, wa laa yanfa’u dzal jaddi minkal jaddu,"

Artinya:

"Ya Allah, Rabb kami, bagi-Mu segala puji sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu,"

"Wahai Tuhan yang layak dipuji dan diagungkan,"

"Tidak ada yang dapat menghalangi apa yang Engkau berikan dan tidak ada pula yang dapat memberi apa yang Engkau halangi, tidak bermanfaat kekayaan bagi orang yang memiliinya, hanyalah dari-Mu kekayaan itu)”

Bacaan ini termaktub dalam Hadist Riwayat Muslim .

Ini adalah Doa Tasmi' atau Doa Iktidal yang lebih panjang dan lengkap .

- Pilihan ke 3

رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ ، حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ

Latin:

“Robbana walakal hamdu, hamdan katsiron thoyyiban mubaarokan fiih

Artinya:

"Wahai Rabb kami, bagi-Mu segala puji, aku memuji-Mu dengan pujian yang banyak, yang baik dan penuh dengan berkah,” (HR Bukhari)

# Cara Iktidal Bangkit dari Ruku dalam Sholat yang Benar

Adapun dalam Sifat Sholat Nabi Muhammad SAW , cara untuk Iktidal atau bangkit dari Ruku saat mengerjakan Sholat dijelaskan dalam beberapa Hadist .

Satu di antaranya di mana Rasulullah Nabi Muhammad SAW biasanya Iktidal dengan mengangkat tangan .

Sebagaimana keterangan Hadist berikut:

إذا صلَّى كبَّر ورفَع يدَيهِ، وإذا أراد أن يركَع رفَع يدَيهِ، وإذا رفَع رأسَه من الرُّكوعِ رفَع يدَيهِ

Artinya:

“Nabi shallallahu’ alaihi wasallam ketika shalat beliau bertakbir dan mengangkat kedua tangannya. Ketika hendak rukuk, beliau mengangkat kedua tangannya. Dan ketika mengangkat kepalanya dari rukuk beliau mengangkat kedua tangannya” (HR. Al Bukhari)

Hanya saja, hal ini Sifatnya tidak wajib.

Lantaran beberapa Sahabat Nabi hanya mengangkat tangan ketika Takbiratul Ihram saja .

Satu di antaranya yakni Ibnu Umar r.a .

Saat bangkit dari Ruku ketika Iktital tersebut, membaca Doa Tasmi' sebagaimana Doa Iktidal kami tuliskan di atas .

Selain itu, dianjurkan juga saat bangkit dari Ruku , hendaknya badan berdiri dalam kondisi yang benar-benar tegak .

Sebagaimana keterangan Hadist berikut:

فإِذا رفَع رأسه استوى قائماً حتى يعود كلّ فقار مكانه

Artinya:

“Ketika Nabi shallallahu’ alaihi wasallam mengangkat kepalanya (dari rukuk) untuk berdiri hingga setiap ruas tulang punggung berada di posisinya semula” (HR. Bukhari)

Nah, itulah panduan Doa Iktidal lengkap cara bangkit dari Ruku dalam Sholat sesuai Sifat Sholat Nabi Muhammad SAW .

Demikian ulasan Khazanah Islam Tribun Pontianak Minggu 19 Februari 2023 kali ini .  (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved