Bupati Muda Mahendrawan Sebut Masyarakat Desa di Kubu Raya Harus Pikirkan Kemandirian Pangan

Menurutnya, Masyarakat di desa, tidak perlu memikirkan status desa mandiri. Yang perlu dipikirkan adalah kemandirian pangan di setiap desa.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Hadi Sudirmansyah
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat hadiri Musrenbang RKPD tahun 2024 di kecamatan Teluk Pakedai pada Kamis 9 Februari 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Ketika buka secara resmi Musrenbang RKPD tahun 2024 di kecamatan Teluk Pakedai pada Kamis 9 Februari 2023, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan sebut masyarakat desa harus pikirkan kemandirian pangan.

Hal tersebut di sampaikannya dalam arahannya Bupati Muda mengatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus fokus pada kebijakan yang dimulai dari rumah tangga termasuk membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mulai dari setiap rumah tangga yang ada di Kubu Raya.

"Arah kebijakan di Kubu Raya selalu mengutamakan hal-hal yang menyangkut rumah tangga, termasuk sumber pangan," kata Bupati Muda.

Kunci dari kebijakan itu, kata Bupati Muda, yakni mendaratkan pikiran pada tiap-tiap rumah tangga, supaya lebih fokus pada suasana batin dan rasa yang ada di tiap-tiap rumah tangga.

"Itulah yang menentukan kemajuan sumber daya manusia," tuturnya.

Baca juga: Sekda Kubu Raya Yusran Nilai Paskibraka itu Penting, Kaderisasi Calon Pemimpin

Menurutnya, Masyarakat di desa, tidak perlu memikirkan status desa mandiri. Yang perlu dipikirkan adalah kemandirian pangan di setiap desa.

"Pangan itu hal yang tidak bisa ditunda dan hal yang paling meresahkan serta mencemaskan. Jika sumber pangan kita kuatkan, semua desa dan semua rumah tangga akan tenang," ujarnya.

Selain kemandirian pangan, kemandirian pengelolaan desa juga sangat penting. Seperti pengelolaan keuangan desa dan kebijakan lainnya terkait tata kelola pemerintahan desa.

"Bahkan RT dan RW pun kita perkuat kapasitasnya. Ini penting karena di situlah peran-perannya termasuk kalangan perempuan termasuk isu-isu yang kita bangun dari Musrenbang desa," kata Bupati.

Lebih lanjut Muda mengatakan Pemkab Kubu Raya juga menggelar Musrenbang khusus kelompok termarginal yakni perempuan, disabilitas, dan anak-anak dengan tujuan untuk mencapai kebahagiaan.

"Itu membicarakan suasana batin rumah tangga. Minimal melalui Musrenbang itu bisa disuarakan dan disampaikan, yang tadinya banyak masalah tidak terungkap, akhirnya bisa dicari solusi dan jalan keluar," kata Bupati Muda.

Lebih jauh Bupati Muda mengatakan pada setiap Musrenbang, ia selalu menyampaikan hal-hal yang dimulai dari rumah tangga. Contohnya di bidang kesehatan.

"Kita selalu sampaikan, dari proses ibu hamil, kita berupaya selamatkan calon bayi dan ibunya selamat, tidak mengalami persoalan gizi dan status rumah tangga itu," pungkasnya. (*)

Warga Desa Parit Baru Sampaikan Keluhan Langsung ke Kapolres Kubu Raya Lewat Program Jumat Curhat

Cek berita dan artikel terbaru dari Kubu Raya Menanjak DISINI

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved