Devi Memanfaatkan Program REHAB dengan Maksimal
Program REHAB dikhususkan untuk Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan peserta Bukan Pekerja (BP) dengan tunggakan lebih dari 3 bulan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Program Rencana Bertahap (REHAB) merupakan program untuk memberikan kemudahan bagi peserta JKN yang memiliki tunggakan agar dapat melakukan pembayaran iuran secara bertahap.
Program REHAB dikhususkan untuk Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan peserta Bukan Pekerja (BP) dengan tunggakan lebih dari 3 bulan.
Peserta JKN yang ingin mengikuti Program REHAB dapat dengan mudah mendaftar salah satunya melalui Aplikasi Mobile JKN.
Dikenalkan dengan Program REHAB, Devi Kartika (33) menunjukkan antusias untuk didaftarkan program tersebut.
Program REHAB ini dapat membantu peserta yang memiliki tunggakan diatas tiga bulan untuk melakukan pembayaran iuran dengan cara mencicil atau pembayaran bertahap sesuai kemampuan. Mengetahui hal tersebut Devi mendaftar REHAB melalui Aplikasi Mobile JKN yang dibantu oleh petugas BPJS Kesehatan.
• Cara Mengaktifkan Kembali BPJS Kesehatan yang Tidak Aktif Karena Telat Bayar Iuran Via Mobile JKN
“Saya memiliki tunggakan iuran bpjs, namun karena uangnya belum cukup, saya disarankan untuk menggunakan Program REHAB agar saya dapat mencicil pembayaran. Program ini sangat membantu sebab memberikan kemudahan dan keringanan bagi saya dalam melakukan pembayaran tunggakan iuran JKN melalui cara cicilan,” ujar Devi, Selasa (31/1/2023).
Tunggakan iuran selama 14 bulan membuat kartu pesertanya tidak aktif, namun karena sadar akan pentingnya jaminan kesehatan di masa depan, ia pun segera mengikuti Program REHAB.
Program ini sangat diharapkan agar dapat membantu meningkatkan keaktifan kepesertaan di BPJS Kesehatan sehingga tidak ada lagi peserta yang menunggak iuran dan tidak ada lagi peserta yang menggunakan Kartu JKN dalam kondisi non aktif.
Mengingat semakin meningkatnya kesadaran akan kesehatan bagi masyarakat maka Program REHAB dinilai sangat memberikan manfaat terutama bagi peserta JKN yang terkendala dalam melunasi tunggakan iuran kepesertaan.
“Mudah-mudahan program cicilan seperti ini akan terus ada dan dapat ditingkatkan lagi. Dengan adanya program ini saya dan mungkin masyarakat lain dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah tetap dapat terbantu dengan mencicil iuran dan tanpa membebani perekonomiam keluarga saya sekaligus tetap dapat berobat dengan nyaman,” tutup Devi. (*)
| Momen Gubernur Berikan Makanan Ringan yang Disiapkan Panitia Kepada Seorang Anak di Kayong Utara |
|
|---|
| Pemkab Mempawah Dorong Optimalisasi PAD di Tengah Pemotongan TKD 2026 |
|
|---|
| Sekda Ismail Dorong Sinergi Lintas Sektor Wujudkan Kabupaten/Kota Sehat di Mempawah |
|
|---|
| Buka FGD Renwal Dokumen RPB 2025-2029, Ini Pesan Wabup Susana Herpena |
|
|---|
| Tim Mini Football Kalbar Siap Bersaing dengan 16 Tim di Kejurnas 2025 |
|
|---|
